Dua Tim Evakuasi Pesawat NBA

Jumat, 30 September 2011 – 16:53 WIB

JAKARTA—Hingga saat ini evakuasi terhadap korban pesawat CASA 212-200 milik PT PT Nusantara Buana Air (NBA) yang jatuh di Bahorok, Medan masih belum bisa dievakuasiSelain karena medan yang terjal, posisi jatuhnya pesawat di lokasi yang tidak pernah dilalui sebelumnya.

Untuk tetap melakukan evakuasi secepatnya, terlebih lagi karena kondisi pesawat yang masih terlihat utuh dari udara, Menteri Perhubungan Freddy Numberi telah menginstruksikan dilakukan evakuasi dalam dua tim yang berbeda.

‘’Ada yang pakai helikopter untuk pakai tali dan ada tim yang lewat darat

BACA JUGA: Kemenkominfo Letoi Hadapi Pengusaha Media

Tim yang lewat darat tadi pagi jam 09.00 wib masih berada dua kilometer dari lokasi jatuhnya pesawat,’’ kata Freddy pada wartawan di Istana, Jumat (30/9).

Dari pesawat pemantau udara diketahui bahwa posisi pesawat naas tersebut secara umum masih utuh
Hanya mengalami kerusakan parah dalam kondisi patah di bagian kepala pesawat

BACA JUGA: SBY: Program Perubahan Iklim Banyak Masalah

Belum bisa dipastikan berapa korban tewas, luka-luka ataupun hidup dari kejadian ini.

‘’Saya memonitor tiap jam
Kalau tim darat bisa sampai, langsung buat areal pendaratan heli untuk evakuasi

BACA JUGA: Menkeu Akan Penuhi Panggilan KPK

Kita harapkan hari ini selesai,’’ kata Freddy.

Mengenai penyebab kecelakaan kata Freddy masih belum bisa dipastikanKemungkinan besar masih karena cuacaSemua dugaan baru bisa dipastikan setelah tim evakuasi sampai di lokasi kejadian.

‘’Mudah-mudahan sore pukul 16.00 wib kita dapatkan laporan terakhirKita berdoa semoga ada yang bisa diselamatkan dari evakuasi nanti,’’ kata Freddy yang juga menyebabkan bahwa pesawat naas tersebut masih dalam kondisi laik terbang.(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PPATK Anggap Ada Inkonsistensi Pemberantasan Korupsi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler