jpnn.com - JPNN.Com - Tiga warga asal Desa Lebaksiu, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal yang mendaki Gunung Slamet dikabarkan tersambar petir. Akibatnya, dua di antara mereka mengalami sejumlah luka hingga harus dievakuasi tim SAR.
Sebagaimana diberitakan radartegal.com, korban yang bernama Prayit (16), Ilham (17), dan Nafandio (17) berangkat mendaki pada Rabu (28/12) dari jalur pendakian Dukuh Bambangan di Desa Kutabawa, Kabupaten Purbalingga. Pada Kamis (29/12) sore, mereka dikabarkan terjebak hujan di jalur pendakian.
BACA JUGA: Horeee! Hadiah Tahun Baru, 4.921 Polisi Naik Pangkat
Saat itulah mereka tersambar petir. Informasi itu sampai ke Gallawi Rescue.
“Ketiganya merupakan warga Desa Lebaksiu Kabupaten Tegal. Mereka mendaki melalui Bambangan Kabupaten Purbalingga,” ujar Arif Rahman selaku Humas Gallawi Rescue, Jumat (30/12).
BACA JUGA: Diadang Warga, Sembunyi di Toilet, Dievakuasi 6 Polisi
Dua dari ketiga orang pendaki itu tersambar petir di Pos 7. Kini, tim SAR sedang melakukan evakuasi.
“Saat ini sedang dilakukan penjemputan oleh sejumlah relawan gabungan. Evakuasi mereka saat ini baru sampai Pos 1,” tambahnya.
BACA JUGA: Selamat Tinggal 13.920 Botol Miras Soju!
Sementara itu, dari informasi yang berhasil diperoleh, penjemputan dilakukan oleh 15 relawan. Mereka terdiri anggota dari SAR Purbalingga (12) orang dan relawan BPBD (3 orang). (muj/zul/jpg/ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapal Retak, Kami Terapung Melawang Gelombang Besar
Redaktur : Tim Redaksi