jpnn.com, JAKARTA - Wasekjen Persaudaraan Alumni (PA 212) Novel Bamukmin merespons pernyataan Bareskrim Polri soal aliran dana panas yayasan Akci Cepat Tanggap (ACT).
Dana yang diselewengkan itu disebut mengalir ke Koperasi Syariah 212.
BACA JUGA: Novel Beberkan Persamaan Antara Aksi Koboi di Rumah Irjen Ferdy Sambo dan Penembakan 6 Laskar FPI
Novel pun memastikan PA 212 tidak ada kaitan dengan lembaga filantropi tersebut.
“Tidak ada kaitannya (dengan ACT), kami di PA 212 punya lembaga kemanusiannya sendiri,” ujar Novel ketika dikonfirmasi, Jumat (29/7).
BACA JUGA: Fantastis, Sebegini Duit Panas ACT Mengalir ke Koperasi Syariah 212
Pria yang juga seorang advokat itu menyebut PA 212 hanya menggandeng Front Persaudaraan Islam (FPI) dalam setiap aksi kemanusiaan.
Menurut Novel, tidak ada lembaga lain yang terkait dengan PA 212 selain FPI dan GNPF Ulama.
BACA JUGA: Dana yang Diselewengkan ACT Mengalir ke Koperasi Syariah 212, Oalah
Novel juga membantah ada keterkaitan Koperasi Syariah 212 dengan PA 212.
Dia menyebut setelah pihaknya menggelar Aksi Bela Islam 212 pada 2016, banyak pihak yang mengeklaim gerakan 212.
“Perlu ditelusuri koperasi syariah itu tanggal berapa berdirinya dan saya yakin dengan reuni 212 tidak ada kaitannya,” ujar Novel.
Bareskrim Polri sudah menetapkan sejumlah mantan dan petinggi ACT di dugaan penyelewengan dana masyarakat.
Adapun duit panas yang diselewengkan ini berasal dari dana CSR dari Boeing Community Invesment Found (BCIF) untuk donasi ahli waris korban pesawat Lion Air JT-610.
“Aliran dana untuk Koperasi Syariah 212 kurang lebih Rp 10 miliar," ujar Wadirtipideksus Bareskrim Kombes Helmi Assegaf, Senin (25/7). (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PA 212 Pertimbangkan Lapor Guru Wanita Penghina Habib Rizieq, Ini Penjelasan Novel Bamukmin
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan