Dukung Jokowi, Golkar Disebut Tak Minta Kursi Menteri

Selasa, 13 Mei 2014 – 20:08 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Sejumlah partai telah memilih berkoalisi dengan PDI Perjuangan untuk mendukung Joko Widodo sebagai calon presiden. Terakhir adalah Partai Golkar yang mengikuti langkah Partai NasDem dan PKB yang sudah terlebih dulu mendukung capres yang dikenal dengan sapaan Jokowi itu.

Meski akhirnya memilih mendukung Jokowi, namun Golkar tak mengharap imbalan apapun. Partai pimpinan Aburizal Bakrie itu bahkan tak meminta jatah kursi menteri.

BACA JUGA: Prestasi PNS Tak Lagi Diukur dengan Angka Kredit

"Sampai detik ini Pak ARB (Aburizal, red) tidak berbicara mengenai cawapres, maupun kursi menteri," kata Jokowi usai bertemu Aburizal di Pasar Gembrong Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Selasa (13/5).

Dalam pertemuan di Pasar Gembrong, Aburizal alias Ical secara terbuka menyampaikan dukungan Golkar ke Jokowi. Sebelumnya, Jokowi sudah mendapat dukungan dari Partai NasDem dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

BACA JUGA: Anas Bantah Keterangan Nazaruddin Soal Sertifikat Tanah Hambalang

Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan, kerjasama antara dirinya dengan Partai Golkar murni didasari kesamaan cita-cita pembangunan. Ia pun tidak ingin merusak hal itu dengan melakukan politik transaksional.

"Kita menjaga kemurnian dari kerjasama. Langkah dan platformnya juga sama. Kita sudah bertemu di titik yang sama," ungkap Jokowi.(dil/jpnn)

BACA JUGA: Menakertrans Pangkas Birokrasi Layanan Perijinan Tenaga Kerja dan Perusahaan

BACA ARTIKEL LAINNYA... Prabowo Kaget Golkar Pilih Dukung Jokowi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler