Dukung Legalkan Gula Malaysia

Kamis, 18 November 2010 – 08:17 WIB

PONTIANAK - Anggota DPRD Kalimantan Barat dari Fraksi PPP Ali Akbar mendukung wacana melegalkan impor gula Malaysia, khusus untuk kebutuhan masyarakat provinsi iniDia memandang, wacana itu akan menguntungkan masyarakat Kalbar karena gula Malaysia lebih murah harganya dibandingkan dengan gula yang dipasok dari Pulau Jawa

BACA JUGA: Kasus Sumiati, Gubernur Kumpulkan PJTKI

Selain itu, kualitas gula Malaysia juga terjaga.

”Selama ini kan dimasukkan secara sembunyi-sembunyi
Negara tidak mendapatkan apa-apa dari kegiatan itu

BACA JUGA: Idul Adha, Pendaftar CPNS Tetap Membludak

Lebih baik dilegalkan saja
Negara mendapatkan pemasukkan atas aktifitas itu

BACA JUGA: Gaji Bidan PTT Tercecer

Kami mendukungnya,” kata Ali yang juga Ketua Badan Kehormatan DPRD Kalbar ini.

Menurutnya, wacana itu dapat teralisasi asal ada kemauan dan komitmen dari semua pihakMulai dari eksekutif, legislatif dan para stakeholder untuk memperjuangkan aturan ini ke pemerintah pusatImpor gula Malaysia tersebut juga telah dilaksanakan di Provinsi Nangroe Aceh DarussalamTahun lalu, Aceh diberikan wewenang impor sendiri gula Malaysia sebanyak 10.000 ton.

”Listrik saja kita bisa beli dengan MalaysiaKenapa ini tidak? Kan sama-sama untuk kebutuhan dan kepentingan masyarakat Kalbar,” katanyaenurut Ali, ketersediaan gula Kalbar sangat terasa saat memasuki hari raya keagamaanDisamping langka, harga gula lokal juga melambungBelum lagi ketersediaan dan harganya jika sudah sampai di daerah pedalaman Kalbar.

Ali sepakat, jika Kementerian Perdagangan mengatur tata niaga gula impor dengan menunjuk importir tertentu bertujuan melindungi industri gula nasional dan petani tebuNamun khusus Kalbar, hal itu tidak terlalu menguntungkan karena provinsi ini tidak terdapat pabrik gula dan hanya sedikit sekali petani tebu

Sebelumnya Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kalbar Soerzarsono Soekran merespon positif wacana melegalkan gula impor asal MalaysiaSoalnya, harga gula impor lebih murah dibanding gula lokal sehingga secara tidak langsung membantu masyarakat

Sementara Direktur Perusahaan Daerah Aneka Usaha Provinsi Kalimantan Barat Paulus Florus mengatakan, pihaknya siap sebagai pelaksana importir gula Malaysia yang hanya dipasarkan khusus untuk Kalimantan Barat(zan)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rusuh di Heram, Puluhan Rumah Hangus


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler