jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo melalui Sekda Jateng Sumarno menginstruksikan seluruh kepala daerah se-Jateng menggunakan aspal buton.
Imbauan ini dikeluarkan dalam Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN).
BACA JUGA: Ganjar Pranowo: Buktinya Terjadi OTT, AntiKorupsi Jangan Cuma Manis Di bibir Saja!
"Ini bagian dari pelaksanaan atau implementasi menggunakan produk dalam negeri. Nah kalau aspal kita dari dalam negeri saja ada, kenapa kita tidak mau menggunakan," kata Ganjar di Hotel Novotel, Kota Semarang, Jateng, Jumat (30/9).
Aspal buton merupakan jenis aspal alami yang secara spesifik hanya terdapat di dua lokasi sedunia.
BACA JUGA: Hadapi Era Metaverse, Kominfo Ajak Masyarakat Tumbuhkan Kesadaran Keamanan Diri
Salah satunya di Pulau Buton, Sulawesi Tenggara. Aspal buton di Indonesia diketahui memiliki potensi sebesar 694 juta ton.
Pria 53 tahun ini mengatakan, aspal buton sudah diuji coba oleh Pemprov Jateng di kantor gubernur setempat, yang berkualitas bagus dan tidak menimbulkan panas berlebih.
BACA JUGA: Jersei Tour de Borobudur 2022 Didesain Anak Difabel, Begini Harapan Ganjar Pranowo
Selain di kantor, Ganjar menyebut aspal buton juga sudah dipasang di sejumlah ruas jalan wilayah Jateng.
Ganjar mengatakan, aspal buton yang sudah terpasang, bagus kualitasnya.
Oleh karena itu, Indonesia mesti percaya diri menggunakan produk dalam negeri.
Tak hanya aspal buton, Ganjar juga terus mendorong penggunaan produk asli Indonesia di semua sektor.
"Maka kita sampaikan ini lho ada aspal yang bisa dipakai buatan dalam negeri, ayo kita gunakan. Kita mesti punya kepercayaan diri untuk bisa pakai dan itu juga berlaku kepada produk-produk lain yang memang potensial untuk kita bisa pakai sendiri," tuturnya.
Untuk diketahui, Ganjar melalui Dinas Bina Marga dan Cipta Karya Jateng telah menginisiasi penggunaan aspal buton sejak 2021.
Hal itu sejalan dengan peraturan PUPR nomor 18 tahun 2018 soal penggunaan aspal buton untuk jalan.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... CEO Danone Indonesia Raih Penghargaan Sebagai Pemimpin Terpopuler di Media Online
Redaktur & Reporter : Yessy Artada