jpnn.com - jpnn.com - Partai Gerindra meminta parliamentary threshold (PT) atau ambang batas parlemen dibuat nol persen. Saat ini, besaran Parliamentary Threshold adalah 3,5 persen.
"Yang sekarang 3,5 persen cukup bagus, kalau perlu nol persen," kata Wakil Ketua Komisi II DPR Ahmad Riza Patria dalam diskusi 'RUU Pemilu & Pertaruhan Demokrasi' di Cikini, Jakarta, Sabtu (14/1).
BACA JUGA: Kalau 15 Partai, Bisa Saja Ada 15 Calon Presiden
Politikus Partai Gerindra itu menilai, dengan membuat Parliamentary Threshold menjadi nol persen, akan memberikan kesempatan bagi partai untuk ikut duduk di dalam parlemen.
"Berikan kesempatan luas supaya wakil-wakil kita beragam. Jangan kita bicara Bhinneka Tunggal Ika, kita harus memberikan kesempatan minoritas, tapi di parlemen tidak diberikan kesempatan partai-partai yang lain atau partai-partai kecil," tutur Riza.
BACA JUGA: Banyak Capres, Pansus Sodorkan Solusi Atasi Pemborosan
Menurut Riza, untuk membatasi jumlah fraksi di DPR, bisa dilakukan dengan menetapkan ambang batas semacam PT.
Dia mengusulkan, faction treshold tersebut dibuat sebesar sepuluh persen.
BACA JUGA: Kuota Haji Naik, Fadli Zon: Bukan Prestasi Luar Biasa
"Ada cara mengurangi jumlah fraksi, tidak harus selalu parliamentary threshold," ungkap Riza. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Panas! Anak Buah Prabowo Tuding Bu Mega Menghasut Umat
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar