Dukungan TKN Jokowi untuk Basarah soal Soeharto Guru Korupsi

Selasa, 04 Desember 2018 – 17:57 WIB
Wakil Sekjen PDIP Ahmad Basarah (berkemeja hitam) bersama Media Officer TKN Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin (Jokowi-Ma'ruf) Monang Sinaga dalam jumpa pers di Jakarta, Sabtu (1/12). Foto: publicist DPP PDIP

jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin (TKN Jokowi - Ma’ruf) Arya Sinulingga memberikan dukungan morel untuk Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Ahmad Basarah yang menjadi terlapor di kepolisian. Basarah yang juga juru bicara TKN Jokowi - Ma’ruf menjadi terlapor di kepolisian gara-gara pernyataannya tentang Presiden Kedua RI Soeharto sebagai guru korupsi.

"Kami akan support terus Pak Ahmad Basarah," kata Arya yang didampingi Media Officer TKN Monang Sinaga dalam jumpa pers di Rumah Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (4/12).

BACA JUGA: Prabowo Terlalu Dipaksakan Untuk Tampil Islami?

Arya yang juga politikus Partai Perindo lantas menjelaskan konteks pernyataan Basarah. Menurutnya, Basarah menjawab pertanyaan wartawan tentang pidato Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto di Singapura yang menyebut korupsi di Indonesia ibararat kanker stadium empat.

Basarah lantas merespons pertanyaan wartawan dengan menyebut Soeharto sebagai guru korupsi. Tokoh yang berkuasa selama 32 tahun itu juga dikenal sebagai mantan mertua Prabowo.

BACA JUGA: Kubu Jokowi Minta Arab Saudi Tidak Ikut Campur Indonesia

Mantan istri Prabowo adalah Titiek Soeharto. Saat ini Titiek menjadi anggota tim pemenangan bagi mantan Danjen Kopassus itu.

Karena itu Arya menilai tak ada yang baru dalam pernyataan Basarah karena media juga sudah lama mengangkatnya. “Yang diungkapkan Basarah itu adalah apa yang tertera di media massa. Media massa dulu lho, zaman kami masih kecil," imbuh Arya.

BACA JUGA: Temui Erick Thohir, Ara Bawa Dukungan Kaum Ibu untuk Jokowi

Mantan wartawan itu juga mebandingkan pemberantasan korupsi zaman Soeharto dengan era Presiden Jokowi. Arya menegaskan, Jokowi sebagai kepala negara tak pernah mencampuri KPK dalam menjerat koruptor.

“Sementara soal Pak Harto dan sepak terjangnya menyangkut korupsi, kolusi dan nepotisme sudah menjadi pengetahuan umum,” tegasnya.

Karena itu Arya mengharapkan Basarah tak perlu ciut nyali. Sebab, kader PDIP yang juga wakil ketua MPR itu menyampaikan fakta.

"Maju terus, kami tak takut. Selama faktanya ada, kami akan tetap bicara. Dan kami yakin Pak Basarah bicara fakta-fakta yang dia miliki. Tak mungkin Ahmad Basarah bicara hoaks," tegas Arya.(jpg/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Reaksi Ahmad Basarah Dipolisikan Penggemar Soeharto


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler