jpnn.com, JAKARTA - Indonesia Corruption Watch (ICW) menilai seharusnya Febri Diansyah menolak untuk membela tersangka kasus pembunuhan berencana, yakni Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
ICW menganggap selama ini Febri kerap membangun narasi sebagai pembela korban kejahatan.
BACA JUGA: Yudi Purnomo Minta Febri Diansyah dan Rasamala Mundur dari Tim Pengacara Ferdy Sambo-Putri
"Dengan narasi akan selalu berpihak pada korban kejahatan, Febri mestinya tidak mengambil keputusan untuk mendampingi tersangka pembunuhan berencana seperti istri Ferdy," kata Peneliti ICW Kurnia Ramadhana dalam keterangannya, Kamis (29/9).
Bagi ICW, lanjut Kurnia, putusan eks juru bicara KPK itu untuk mendampingi proses hukum seseorang yang diduga melakukan pembunuhan berencana dan cenderung tidak kooperatif terhadap proses hukum merupakan langkah yang amat gegabah.
BACA JUGA: Mas Febri Kenapa Bela Ferdy Sambo dan Putri? Kan, Masih Banyak Kegiatan Positif Lainnya
"Untuk itu kami menyayangkan pilihan tersebut akhirnya diambil oleh Febri," jelas dia.
Meski demikian, Kurnia mengatakan tidak bisa mengintervensi pilihan eks anggota ICW itu yang membela Putri.
BACA JUGA: Alasan Febri Diansyah Bersedia Mendampingi Putri Candrawathi
"Keputusan Febri Diansyah untuk bergabung dalam tim hukum istri Sambo merupakan sikap pribadi yang bersangkutan dan tidak ada kaitan dengan ICW," jelas dia.
Seperti diketahui, Febri Diansyah menjadi bagian dari tim kuasa hukum Putri Candrawathi.
Febri bersedia bergabung setelah mempelajari berkas perkara dan juga bertemu istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Febri dan Jenang
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga