EDAN! Ibu Cekik Bayinya Sendiri Sampai Meninggal, Tak Menyesal

Selasa, 24 Mei 2016 – 11:00 WIB
Ilustrasi. Pixabay.com

jpnn.com - PROBOLINGGO - Meskipun sudah membunuh bayinya sendiri, Lilik, 40 ternyata tak merasa menyesal. Dia pun ditetapkan sebagai tersangka dan kini harus merasakan pengapnya sel tahanan. 

''Tersangka (Lilik) sudah ada di mapolres dan dilakukan penahanan,'' kata Kanit PPA Iptu Listo Utomo kepada Jawa Pos Radar Bromo kemarin (23/5). 

BACA JUGA: Tak Tahan Lagi, Istri Tusuk Suami

Listo menyebutkan, saat diperiksa, tersangka mengaku tak menyesali perbuatannya. Sebab, tersangka merasa jengkel dengan ulah MS (lelaki yang telah menghamili Lilik) yang tidak mau bertanggung jawab. 

''Kehamilan Lilik itu merupakan hasil hubungan perselingkuhan. Kebetulan Lilik berstatus janda anak satu dan pria yang diduga menghamili itu berstatus punya istri dan anak,'' terangnya.

BACA JUGA: Dirampok, Pedagang Emas Berani Melawan, Pak Polisi Top!

Status Lilik yang merupakan penyandang disabilitas pun disebut Listo tak akan meringankan aksi kejamnya itu. Sebab, Lilik hanya mengalami kondisi fisik yang kurang sempurna.

Berdasar hasil penyelidikan sementara, Lilik juga diketahui melakukan pembunuhan tersebut dengan terencana. Karena itu, pihaknya menjerat tersangka Lilik dengan pasal berlapis. 

BACA JUGA: Alamak! Mahasiswa Ini Nekat Mencuri Demi Ikut Kejuaraan Catur

Yakni, pasal 341 KUHP tentang pembunuhan bayi dan Undang-Undang Perlindungan Anak. ''Jiwanya tidak mengalami gangguan. Jadi, proses hukum tetap dilanjutkan,'' ucap Listo.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Lilik tega membunuh bayi yang baru dilahirkannya sendiri di rumahnya. Setelah melahirkan, dia membunuh anaknya dengan cara memukul dengan batu, lantas mencekiknya.

Setelah memastikan anaknya meninggal, Lilik mengubur anaknya itu di belakang rumah. Nah, paginya kakak Lilik mengetahui ada gundukan yang mencurigakan.

Kakak Lilik langsung membongkarnya. Setelah mengetahui bahwa gundukan itu berisi bayi, kakak Lilik pun melapor ke perangkat desa dan dilanjutkan ke polisi. (mas/mie/c23/ai)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sudah Enak jadi PNS kok Masih Aneh-aneh


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler