jpnn.com, MADIUN - Eka Kurniawan, warga Desa Suluk, Kabupaten Madiun, Jatim meninggal dunia setelah diduga mendapat kekerasan saat latihan pencak silat.
Remaja 16 tahun tersebut akhirnya meninggal dunia saat menjalani perawatan di rumah sakit.
BACA JUGA: Ckckck⦠Dua Perempuan Muda Rebutan Suami Lalu Cakar-Cakaran
Demi mendapat kepastian hukum, orang tua Eka Kurniawan langsung mendatangi Sat Reskrim Polres Madiun.
Enm orang dilaporkan antara kasus itu. Di antaranya V.R, A.L, F.R, JM, serta R.K dan GS.
BACA JUGA: Pasang Foto Masalah Ortu di BBM, Akhirnya Bengep
Menurut Suhandi, ayah korban, kasus tersebut berawal saat Eka mengikuti latihan perguruan pencak silat pada 1 Juni lalu.
Setelah itu, dia sering pingsan saat di rumah.
BACA JUGA: Alamak! Niat Mau Amankan Begal, Polisi Ini Malah Ikut Diamuk Massa
"Keluarga lantas membawa korban ke rumah sakit tapi nyawa korban tak tertolong," ujar Kasat Reskrim Polres Madiun, AKP Hanif Fatih Wicaksono.
Hanif mengatakan kasus tersebut kini masih dalam penyidikan.
Tim penyidik telah melakukan pemanggilan saksi-saksi, di antaranya pelatih pencak silat, IPSI serta rekan latihan korban.
"Gelar perkara kasus ini akan dilakukan pekan depan," kata AKP Hanif.
Meninggalnya korban diduga akibat pukulan benda tumpul. Enam orang sebagai terlapor kini masih bertatus saksi. (pul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tak Terima Ditilang, Pemuda Ini Nekat Gebuk Wajah Polisi
Redaktur & Reporter : Natalia