Ekonomi Melempem, 3 Menteri Ini Layak Diganti

Jumat, 08 Mei 2015 – 20:47 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Enny Sri Hartati mengatakan, lemahnya pertumbuhan ekonomi pada kuartal pertama 2015 tak lepas dari buruknya kinerja menteri ekonomi pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla.

Akibat jebloknya kinerja menteri terkait, pertumbuhan ekonomi Indonesia tidak mencapai lima persen pada kuartal pertama tahun ini. Karena itu, Enny meminta Jokowi melakukan evaluasi.

BACA JUGA: Tahapan Pilkada Berantakan jika Revisi Lelet

Menurut Enny, biang kerok dari ketidakcakapan pemerintah mengelola pertumbuhan ekonomi ada di tim perencanaan. Enny menjadikan Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional Andrinof Chaniago.

"Kalau rencananya enggak bisa menjawab permasalahan, ya rencananya itu yang harus dievaluasi. Dalam hal ini ada di badan perencanaan," ujar Enny di Pejaten, Jakarta Selatan, Jumat (8/5).

BACA JUGA: Ini Penjelasan Sultan soal Gelar Baru untuk Pembayun

Selain Bappenas, Kementerian Koordinator (Kemenko) bidang Perekonomian dan Kemenko bidang Kemaritiman juga layak direshuffle. "Kalau misalnya koordinasi tidak jalan, ya Menko lah (yang harus bertanggungjawab dan diganti). Menko kan ada dua, ada maritim dan ekonomi," tegas Enny. (chi/jpnn)

 

BACA JUGA: Direktur RSUD Tak Dilokasi Saat Ruangannya Digeledah Bareskrim Polri

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sita Tiga CPU, Direktur RSUD-EF Batam Tersangka Korupsi Alkes


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler