Ekspedisi WOC Bawa Unsur 9 Perguruan Tinggi

JAKARTA - Sempat tertunda beberapa jam, akhirnya Selasa (28/4) malam, KR Baruna Jaya IV memulai ekspedisinya ke ManadoKegiatan yang dirangkaikan dengan pelaksanaan World Ocean Conference (WOC) 2009 ini akan menyusuri beberapa jalur pantai dan laut sekaligus melakukan penelitian.

Menurut Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Ridwan, ekpedisi ini diikuti oleh 18 mahasiswa dan dosen dari sembilan perguruan tinggi

BACA JUGA: SBY Pilih Cawapres dari Parpol Loyal

Masing-masing yaitu dari Unsyiah, Unri, STP, IPB, Unpad, Undip, Unhas, serta utusan dari UnsratSelain itu, beberapa ahli dari BPPT serta Badan Riset Kelautan dan Perikanan (BRKP) juga ikut serta.

"Dalam ekpedisi ini, kegiatan yang akan dilakukan adalah survei batimetri dan oseanografi, serta eksplorasi ikan laut dalam di (kawasan) barat Halmahera

BACA JUGA: Jembatan Selat Sunda Disetujui SBY

Kami juga akan meneliti lebih lanjut di sepanjang jalur, dari Teluk Bone, Tomini, sampai paling utara Sulawesi, yang menyimpan banyak kandungan migas dan pertambanganHasil ini akan kami beberkan dalam konferensi di Manado nanti," ujarnya.

KR Baruna Jaya IV, kapal yang disebut sebagai kapal riset tercanggih dan termodern yang dimiliki Indonesia dan berkecepatan 9-10 knot itu, diperkirakan akan berlabuh di dermaga Bitung pada 11 Mei mendatang

BACA JUGA: KPK-Amin Sama-sama Kasasi

Setelah itu, tim akan melanjutkan perjalanannya ke Manado untuk mengisi kegiatan WOC.

"11-13 Mei kami akan ikut pameran terapung di Teluk ManadoKami akan memamerkan beberapa temuan para ahli, juga teknologi yang telah ditemukan dan sedang dikembangkanBegitu juga spesies-spesies langka yang ditemukan di perairan Indonesia, termasuk Manado," papar Ridwan pula(esy/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Indonesia Pertahankan Sahamnya di ADB