Elminus Mom: Sekarang Saya Anggap KKB Teroris

Kamis, 22 April 2021 – 05:05 WIB
Salah satu rumah warga yang dibakar KKB di Beoga, Kabupaten Puncak, Sabtu. ANTARA/HO-pihak ketiga

jpnn.com, PUNCAK - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melakukan penembakan dan pembacokan terhadap siswa SMAN 1 Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, bernama Ali Mom.

Aksi kekejaman KKB itu terjadi pada Kamis (15/4) pukul 07.00 WIT di wilayah distrik Beoga Kabupaten Puncak.

BACA JUGA: Oknum TNI Membelot ke KKB, Jenderal Andika: Senjata Ditinggal, 2 Magasin Dibawa

Elminus Mom, ayah almarhum Ali Mom, menilai tindakan kejahatan KKB terhadap warga sipil merupakan aksi kejam, sama dengan teroris karena tidak berprikemanusiaan sehingga harus diproses secara hukum maupun adat.

"Saya kecewa dan menyesal karena anak saya menjadi korban penembakan dan pembacokan KKB tanpa alasan. Maka saya minta kepada KKB dengan segera memberikan bukti foto atau video maupun laporan tertulis di mana ada anak saya jalan bersama keamanan. Serahkan kepada keluarga korban," Elminus Mom dalam keterangan diterima ANTARA, Kamis (22/4) dini hari dari Kabupaten Puncak.

BACA JUGA: Kombes Iqbal Beberkan Sosok Pemasok Senjata ke KKB, Jangan Kaget!

Elminus mengatakan, keluarganya telah menunggu kedatangan KKB selama dua hari untuk menunjukkan bukti tuduhan mereka bahwa Ali Mom adalah intel sehingga layak dibunuh.

Tetapi sebaliknya hingga dua hari kepergian anaknya Ali Mom, menurut Elminus Mom, tidak ada satu pun KKB yang hadir di rumah duka untuk menjelaskan kepada keluarga sebagai orang tua almarhum.

BACA JUGA: Deretan Fakta Aksi 4 Pria Ambil Uang di ATM Saldo Tidak Berkurang, Caranya Mencengangkan

"Saya sudah dua hari saya tunggu informasi atau jawaban juga belum ada. Berarti sekarang saya anggap KKB teroris . Karena bukan perjuangannya, mereka bunuh guru-guru, ibu-ibu, ya bakar gedung sekolah. Ini perjuangan sudah tidak suci, tidak murni, ini teroris," ungkap Elminus Mom.

Elminus sangat kecewa dengan tindakan OPM/KKB melakukan pembunuhan keji yang membabibuta.

"Saya akan ke Timika lagi, saya suarakan sampai ke internasional, ini ilegal, karena KKB telah melanggar HAM sama dengan teroris, karena mau berjuang untuk siapa? Untuk merdeka atau untuk korbankan masyarakat tidak berdosa," ujar dia.

Sebagai orang tua, menurut Elminus Mom, ia sangat menentang perbuatan KKB karena sudah melakukan kejahatan kemanusiaan yang luar biasa terhadap warga sipil yang tidak bersalah.

"Saya tidak terima perlakuan kejahatan kemanusiaan dilakukan KKB terhadap anaknya," ujar dia.

Sebelumnya, Kasatgas Humas Nemangkawi Kombes Pol M Iqbal Al Qudusy mengatakan, hingga saat ini situasi keamanan di Beoga Kabupaten Puncak telah beransur kondusif karena warga mulai beraktivitas kesehariannya.

"Aparat keamanan gabungan TNI-Polri hadir di tengah masyarakat dalam rangka memberikan kenyamanan dan untuk melindungi warga supaya bisa beraktivitas dengan normal," ujarnya. (antara/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
KKB   Papua   Beoga   teroris   TNI  

Terpopuler