Embung Itu Masa Depan Pertanian Indonesia

Senin, 10 April 2017 – 16:23 WIB
Mentan Amran Sulaiman (baju putih) dalam acara panen padi. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meyakinkan bahwa pembangunan 30 ribu embung di seluruh Indonesia terus berjalan pada 2017 ini.

Itu disampaikan Amran, saat ditanya wartawan usai menghadiri Rapimnas HKTI yang resmi dipimpin Jenderal TNI (Purn) Moeldoko, di Balai Kartini Jakarta, Senin (10/4).

BACA JUGA: Menteri Amran Banggakan Beras dari Lingga

"Pembangunan embung kami lanjutkan, itu masa depan pertanian Indonesia," kata Amran.

Dia menyebutkan, pembangunan embung yang berfungsi sebagai penampung air untuk lahan pertanian, juga bertujuan untuk menghidupkan kembali lahan-lahan tidur atau lahan tadah hujan.

BACA JUGA: Nilai Tukar Petani Jangan Dilihat Bulanan

"Ini kami bangunkan empat juta hektare (lahan tidur). Yang biasanya tanam satu kali, menjadi tanam dua sampai tiga kali," jelas Amran.

Dia semakin optimis dengan adanya benih unggul temuan Ketum HKTI Moeldoko yang usia tanam sampai panen hanya 70 hari. Dengan begitu, masa panen bisa menjadi empat kali setahun.

BACA JUGA: Kementan Ajarkan Cara Bertani ke Utusan Negara Afrika

"Dengan benih unggul yang ditemukan Jenderal Moeldoko, itu bisa empat kali tanam, umurnya 70 hari. Tiga kali saja per tahun itu luar biasa, ini empat kali," tambahnya.(fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Indonesia-Taiwan Jalin Kerja Sama 3 Bidang Strategis


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler