jpnn.com - JAKARTA - Pengamat politik dari Poltracking Indonesia, Hanta Yuda membagi empat kategori pemilik suara di internal Partai Golkar. Empat kategori tersebut menurut Hanta, terbentuk karena suburnya faksi-faksi dari DPP dan itu menjalar sampai ke DPD-DPD.
"Kategori pertama, pemilik suara di Munaslub mendatang adalah kelompok yang sangat menghargai gagasan-gagasan baru bagi masa depan Partai Golkar," kata Hanta dalam Diskusi Politik di Jenggala Center, "Babak Baru Partai Politik di Indonesia", di Jakarta, Jumat (15/4).
BACA JUGA: Anak Buah Prabowo Sulit Bedakan Jokowi dengan SBY
Kedua lanjutnya, adalah pemilik suara dengan kategori menentukan pilihannya berdasarkan asas pengamanan dari potensi jeratan hukum yang mengancamnya. "Kelompok ini berasal dari para kepala daerah dan pimpinan atau anggota DPRD baik tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota. Mereka akan pilih ketua umum dengan harapan bisa membantu menyelesaikan kasus hukumnya," jelas Hanta.
Kemudian kelompok ketiga dengan kategori akan memberikan hak suaranya kepada para calon ketua umum dengan imbalan jabatan apa di partai nantinya dia peroleh. "Dasar berpikirnya, mereka dapat jabatan apa di partai kalau memberikan suara," kata dia.
BACA JUGA: Ada Buronan BLBI Ditangkap di Tiongkok?
Sedangkan kategori keempat pemilik suara di Golkar menurut Hanta, motifnya murni ekonomi. "Mereka sangat pragmatis. Suara akan diberikan kalau ada transaksi ril dan tidak mau janji-janji," imbuhnya.(fas/jpnn)
BACA JUGA: Bambang: Kami Melakukan Road Show
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemdikbud Cabut Aturan Sertifikasi Guru Berbayar
Redaktur : Tim Redaksi