jpnn.com - JPNN.com - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengaku memiliki bukti keterlibatan Amerika Serikat mendukung kelompok militan ISIS.
Dalam sebuah jumpa pers di Ankara, Selasa (27/12), Erdogan mengklaim memegang bukti bahwa pasukan koalisi pimpinan AS di Syria, memberikan banyak bantuan kepada kelompok teroris, termasuk ISIS dan grup militan lainnya yang menentang rezim Presiden Bashar Al-Assad.
BACA JUGA: Polri Dalami Video Donasi via IHR Sampai ke Pemberontak
"Mereka (AS) pernah menuduh kami mendukung Daesh (sebutan lain ISIS). Sekarang mereka memberikan dukungan kepada kelompok teroris termasuk Daesh. Kami telah mengonfirmasi bukti dengan foto dan video," kata Erdogan, seperti dikutip dari Metro.
Dalam konferensi pers itu, Erdogan juga mengundang Arab Saudi dan Qatar menghadiri pertemuan dengan Rusia dan Iran di Kazakhstan bulan depan.
BACA JUGA: Teroris Purwakarta Bikin Surat untuk Polisi, Nih Isinya
Pertemuan tersebut akan membahas perdamaian di Syria. Turki, Arab Saudi dan Qatar selama ini dikenal sebagai pendukung pemberontak anti-Assad. Sementara Iran dan Rusia bersekutu dengan Presiden Assad.
BACA JUGA: Dideportasi dari Turki, Tiga WNI Langsung Digarap Polri
BACA ARTIKEL LAINNYA... Diduga Gabung Kelompok Radikal, 3 WNI Dideportasi
Redaktur & Reporter : Adek