jpnn.com, JAWA TENGAH - PT Angkasa Pura I mengupdate kondisi bandara yang dikelola perseroan di Jawa Tengah pascaerupsi Gunung Merapi sekitar pukul 10.47 WIB.
Vice President Corporate Secretary PT Angkasa Pura I Handy Heryudhitiawan menyebut Bandara Adisutjipto Yogyakarta, Bandara Adi Soemarmo Solo, dan Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) di Kulon Progo tetap beroperasi normal pasca-erupsi Gunung Merapi.
BACA JUGA: Gunung Merapi Meletus Lagi, Status Waspada
Handy mengatakan, jasil paper test yang dilakukan di area sisi udara pada pukul 13.00-13.46 WIB menunjukkan nihil debu vulkanik di ruang udara Bandara Adisutjipto Yogyakarta.
Begitu pula di Bandara Adi Soemarmo Solo dan YIA di Kulon Progo.
BACA JUGA: Angkasa Pura I dan Gudang Garam Tandatangani MoU Pengusahaan Bandara Dhoho Kediri
"Kegiatan operasional 3 bandara kami di Yogyakarta dan Solo saat ini masih berjalan normal. Berdasarkan hasil paper test tidak ditemukan atau negatif volcanic ash, baik di ruang udara Bandara Adisutjipto, Bandara Adi Soemarmo, maupun YIA sehingga dipastikan aman untuk operasional penerbangan," kata Handy.
Berdasarkan informasi Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), aktivitas Gunung Merapi menunjukkan amplitudo 75 mm dengan kolom asap mencapai 5.000 meter dengan arah angin mengarah ke barat daya.
BACA JUGA: AP I Yakin Bakal Menang Lelang Pengelolaan Bandara Hang Nadim
Saat ini Gunung Merapi berada pada level II atau waspada.
"Kami akan terus berkoordinasi dengan stakeholder bandara dan memantau lebih lanjut dampak perkembangan pergerakan debu vulkanik Gunung Merapi terhadap operasional bandara yang kami kelola," tambah Handy.
Untuk informasi perkembangan kondisi terkini kegiatan operasional Bandara Adisutjipto, Bandara Adi Soemarmo, dan YIA, penumpang bisa menghubungi call center PT Angkasa Pura I di nomor 172.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy