Seperti dikutip situs BBC pula, Senin (18/1) malam, saat itu Eurostar harus membatalkan semua (jalur) layanan selama tak kurang dari tiga hari, guna menyelesaikan permasalahan serta memastikan kondisi telah kembali stabil melalui beberapa uji coba
BACA JUGA: Korban Tewas Haiti Bisa 200 Ribu
Sehubungan dengan itulah kemudian, Eurostar merilis sebuah surat terbuka berisi permintaan maaf, sembari menjelaskan bahwa saat ini perbaikan dan peningkatan telah selesai dilakukan.Dikatakan oleh Chief Executive Eurostar, Richard Brown, pihaknya menyadari betul kondisi yang telah ditimbulkan dan kewajiban mereka untuk mengatasi hal itu
BACA JUGA: Taliban Satroni Distrik Penting
Kami telah gagal menjalankan standar layanan yang anda harapkan, dan saya memohon maaf sedalam-dalamnya atas masalah yang muncul (itu)," ungkapnya pula."Ke depan, kami harus menunjukkan kepada anda bahwa kami melakukan segala yang bisa dikerjakan, demi menyediakan layanan yang terbaik dan bisa diandalkan, terutama di masa-masa dengan cuaca yang ekstrim
Brown pun menyampaikan bahwa perusahaannya saat ini telah memperkuat proses komunikasi demi tersedianya informasi real-time yang lebih baik (sebagai salah satu unsur keluhan terbesar dari calon pelanggan di stasiun pada saat adanya masalah tersebut, Red)
BACA JUGA: Polri Ingin Hambali Didakwa Bom Bali
Selain itu, pihaknya juga akan menyediakan lebih banyak stok makanan dan minuman di dalam kereta, sekaligus mempersiapkan jadwal layanan khusus untuk kondisi-kondisi cuaca ekstrim(ito/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Suu Kyi Sampaikan Pembelaan
Redaktur : Tim Redaksi