Presiden Mobil Cepu Ltd, Terry S McPhail mengatakan, sumur minyak yang diberi nama Kedung Keris-1 tersebut ditemukan melalui pengeboran eksplorasi sedalam 7.032 kaki, atau sekitar 2.134 meter
BACA JUGA: Tiongkok Tertarik Investasi Alat Berat
"Sumur ini bersinggungan dengan lapisan minyak setebal 561 kaki (171 meter) di zona karbonat sasaran," ujarnya melalui siaran pers, kemarin (25/4).Sumur minyak Kedung Keris-1 terletak di Desa Sukoharjo, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro, atau sekitar 14 kilometer dari lapangan Banyu Urip yang ditemukan pada 2001
Lalu, berapakah cadangan minyak di sumur baru tersebut? Terkait hal itu, lanjut Terry, saat ini Mobil Cepu Ltd masih terus menganalisis berbagai data pengeboran eksplorasi
BACA JUGA: Bank Mandiri Biayai Dua Kapal Rudal
"Analisis akan dilakukan dalam beberapa bulan ke depan, untuk memastikan potensi penuh dari cadangan tersebut," terangnya.Saat ini, Mobil Cepu Ltd masih melakukan beberapa pengeboran eksplorasi, sehingga tidak tertutup kemungkinan ditemukan lagi sumur minyak lain di wilayah Blok Cepu
BACA JUGA: IHSG Tergantung Gerak Regional
"Selain itu, kedekatan dengan lapangan Banyu Urip memberi peluang integrasi yang baik bagi pengembangan temuan baru ini," ujarnya.Sebagaimana diketahui, saat ini, posisi operator Blok Cepu dipegang oleh ExxonMobil Corporation yang menguasai 45 persen sahamSementara itu, 45 persen saham lain dimiliki oleh Pertamina, dan 10 persen oleh empat badan usaha milik daerah (BUMD), yakni PT Petro Gas Jatim Utama Cendana (Pemprov Jatim), PT Sarana Patra Hulu Cepu (Pemprov Jawa Tengah), PT Asri Dharma Sejahtera (Pemkab Bojonegoro), serta PT Blora Patragas Hulu (Pemkab Blora)(owi/c6/kim)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Indeks Rawan Profit Taking Lagi
Redaktur : Tim Redaksi