JAKARTA - Ketua Lembaga Pengkajian Demokrasi dan Negara Kesejahteraan, Fadjroel Rachman, menuding Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum pembohongAlasan Fadjroel, karena di awal-awal Muhammad Nazaruddin pergi ke Singapura justru Anas adalah orang yang paling di depan mengklaim bahwa mantan Bendahara Umum Partai Demokrat itu hanya hendak berobat.
"Nazaruddin ke Singapura berobat karena sakit dan kini badannya kurus
BACA JUGA: Tiga Intel Terus Buntuti Nazaruddin
Tapi dalam hitungan jam setelah masyarakat yakin bahwa Nazaruddin kabur, maka Anas Urbaningrum dan kawan-kawannya malah berdiri pula paling depan dan berteriak Nazaruddin pembohong dan kabur ke luar negeri," tegas Fadjroel di press room DPR, Senayan Jakarta, Jumat (29/7).Selain menuding Anas pembohong, Fadjroel juga menilai Partai Demokrat saat ini hidup di antara kebohongan
BACA JUGA: Marwan Tak Mau Diperiksa Komjak
Tameng Partai Demokrat untuk menutupi kebohongannya itu jelas yakni, berjanji, prihatin lalu lupakan," ungkapnya.Menurut Fadjroel, wajah pembohong yang ditampilkan Anas merupakan kecenderungan baru perpolitikan nasional
Karenanya, Fadjroel menyebut Anas tak lagi punya integritas
BACA JUGA: Laporkan Nazar, Anas Tak Mau Disebut Halangi Proses Hukum
"Integritas itu satu antara perkataan dengan perbuatan karena yang dipegang dari seorang politisi itu adalah kata-kata dan perbuatanDi mata saya Anas Urbaningrum itu tidak punya integritas karena kemarin perkataan dan perbuatannya beda dengan hari ini," ulasnyaFadroel pun menyebut sepanjang sejarah negeri ini, baru satu anak bangsa yang benar-benar punya integritas yakni Muhammad Hatta"Begitu integritasnya terganggu, beliau langsung mundur dari jabatan politik sebagai Wakil Presiden RI," terangnya.(fas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Coret Tiga Orang KPK, Pansel Dipuji Politisi
Redaktur : Tim Redaksi