jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon dengan percaya diri menyatakan bahwa masyarakat menginginkan adanya Presiden baru menggantikan Joko Widodo.
Hal ini disampaikan Fadli ketika ditanya mengenai langkah politik Gerindra menghadapi elektabilitas Jokowi -sapaan presiden- yang akan naik di atas 50 persen mengacu survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).
BACA JUGA: Hasto Ingatkan Kader Waspada Isu Negatif yang Jatuhkan PDIP
Di mana pada September 2017, elektabilitas Jokowi masih 38,9 persen.
"Kalau incumbent kan biasanya dapat porsi peliputan bertemu masyarakat sangat maksimal. Sangat maksimal saja berada di level 30-an. Artinya mayoritas rakyat Indonesia ingin Presiden baru," kata Fadli di Jakarta Pusat, Sabtu (7/10).
BACA JUGA: Manuver Panglima TNI Tak Bernuansa Politik
Angka elektabilitas Jokowi tersebut menurut wakil ketua DPR ini, menunjukkan bahwa respons masyarakat terhadap kepemimpinan Jokowi tidak begitu positif. Sehingga, hal tersebut menjadi peluang bagi ketua umumnya Prabowo Subianto.
"Itu menurut saya peluang bagi Pak Prabowo. Dia belum keliling, belum kampanye, itu saja ada di level 20-an kalau menurut survei lain. Survei kan cuma indokator. Lihat di DKI, semua menangkan Ahok yang menang Anies-Sandi," tambahnya.(fat/jpnn)
BACA JUGA: Bela Panglima Soal Senjata, Fadli: Itu Kelemahan Pemerintah
BACA ARTIKEL LAINNYA... Politikus PKS Curiga Ada Skenario Jokowi-Gatot
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam