Fahri Sangat Yakin Sohibul Iman Segera Jadi Tersangka

Selasa, 17 Juli 2018 – 21:28 WIB
Fahri Hamzah. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah telah diperiksa Polda Metro Jaya terkait dugaan pencemaran nama baik oleh Presiden PKS Sohibul Iman. Fahri diperiksa dalam kapasitasnya sebagai pihak yang melaporkan Sohibul.

Menurut dia, kasus tersebut tinggal menunggu penetapan tersangka saja terhadap Sohibul Iman. Pasalnya, Fahri sudah mendapatkan Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (SPDP) dari penyidik.

BACA JUGA: Fahri Hamzah Vs Presiden PKS, Tinggal Tunggu Tersangkanya

Fahri meyakini polisi segera menetapkan Sohibul sebagai tersangka karena kasus yang dilaporkannya sudah naik dari penyelidikan ke penyidikan.

"Penyidik sudah sampai kepada kesimpulan telah ditemukannya dua alat bukti yang mencukupi untuk menentukan bahwa perkara ini naik kepada penyidikan dan tentunya akan ada tersangkanya," kata dia di Polda Metro Jaya, Selasa (17/7).

BACA JUGA: Pastikan Tak Nyaleg, Fahri Ucapkan Innalillah untuk PKS

Lebih lanjut Fahri menyampaikan, selama tiga jam menjalani pemeriksaan, dia mendapatkan 16 pertanyaan dari penyidik.

Fahri menambahkan, dia telah dapat informasi dari penyidik kasus itu bahwa Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf juga terlibat. Namun, dia tak mau memerinci seperti apa keterlibatannya.

BACA JUGA: Polda Usut Dugaan Korupsi Rehabilitasi 119 Sekolah di DKI

Fahri hanya berharap, proses penyidikan perkara ini diselesaikan secepatnya.

Sebelumnya, Sohibul dilaporkan Fahri atas dugaan pencemaran nama baik. Laporan itu terdaftar dalam laporan bernomor LP/1265/III/2018/PMJ/Dit.Reskrimsus tertanggal 8 Maret 2018.

Dalam laporannya, Fahri menyertakan alat bukti cukup lengkap seperti video rekaman ucapan Sohibul. Kemudian 12 saksi dari pihak Fahri dan Sohibul juga telah diperiksa termasuk juga ahli bahasa dan ahli pidana. (mg1/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polda Metro Gulung 1.953 Bandit Jalanan, 11 Ditembak Mati


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler