Fajar Doktrin Berani Ngebom

Kamis, 05 Maret 2009 – 13:35 WIB
Fajar Taslim Foto : Agus Srimudin/JPNN
JAKARTA - Mohammad Hassan alias Fajar Taslim, terdakwa teroris asal Singapura yang menjadi komando sepuluh terdakwa teroris 'kelompok Palembang' di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, mengemukakan bahwa dirinya yang memimpin rapat malam hari di kebun karet, wilayah Banyuasin, Sumatera SelatanRapat itu untuk menentukan eksekusi sejumlah target

BACA JUGA: Abdul Hadi Mengaku Dijebak

jpnn.com -


”Malam itu gelap gulita, hanya gigi dan mata yang kelihatan

Tapi saya tegaskan karena rencana eksekusi harus ada berjemaah, karena jemaah harus ada pemimpin (amir),” cetusnya saat menjadi saksi mahkota untuk terdakwa Ani Sugandi dan Sukarso Abdullah, Kamis (5/3)

BACA JUGA: KPK Minta MA Keluarkan SE untuk PN


Dicecar majelis hakim yang diketuai Sunarto SH, Fajar menceritakan dirinya melakukan doktrin saat rapat setting pengeboman di kebun karet

”Saya doktrin mereka semua

BACA JUGA: KPK Yakin Hadi Tak Sendiri

Tujuannya agar berani melakukan jihad,” cetusnya.


Saudara cerdas? “Terima kasih kalau bilang saya cerdas, pintarTapi tidak cukup itu saja untuk melakukan doktrin, harus bersifat licikTapi licik itu baik atau buruk, iya tergantung yang menilainya,” tukasnya.(gus/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Darmawati jadi Penghubung Abdul Hadi dengan Pengusaha


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler