Fasilitas Baru Pertamina Patra Niaga di Juanda Percepat Pengisian Avtur ke Pesawat

Minggu, 11 Agustus 2024 – 22:07 WIB
Fasilitas baru yang dibangun Pertamina Patra Niaga di Bandara Juanda mempercepat pengisian avtur ke pesawat. Foto: PPN.

jpnn.com - JAKARTA - Pengamat Industri Penerbangan yang Dewan Pakar Indonesia National Air Carriers Association (INACA) Alvin Lie menyambut baik langkah Pertamina Patra Niaga meresmikan fasilitas fuel hydrant system dan penambahan empat storage baru di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) atau Aviation Fuel Terminal (AFT) Juanda, Sidoarjo.

Fasilitas ini tidak hanya meningkatkan kapasitas stok avtur hingga dua kali lipat, tetapi juga mempercepat proses pengisian avtur ke pesawat dan memberikan manfaat signifikan bagi maskapai penerbangan.

BACA JUGA: Langkah Pertamina Naikkan Pertamax Dinilai Pada Waktu yang Tepat

"Dari perspektif pengguna jasa (maskapai penerbangan), peningkatan kapasitas di Juanda ini mempercepat pengisian avtur, mempersingkat turn around time dan meningkatkan efisiensi operasional maskapai," ujar Alvin dalam keterangannya, Minggu (11/8).

Alvin juga mengapresiasi komitmen Pertamina yang tidak hanya berfokus pada bandara besar, tetapi memberikan layanan di 72 DPPU di seluruh Indonesia, termasuk bandara kecil yang secara komersial belum tentu menguntungkan.

BACA JUGA: Harga Pertamax Naik tetapi Tetap Paling Terjangkau

"Kualitas avtur yang disediakan Pertamina tetap terjamin, didukung oleh fasilitas dan SDM yang andal, serta Pertamina Aviation Academy yang terus mengembangkan penelitian dan pelatihan. Penting untuk diingat bahwa avtur yang disediakan Pertamina kini 100 persen produksi dalam negeri," ucapnya.

Pada kesempatan yang sama Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan menyatakan bahwa pembangunan fasilitas merupakan langkah strategis memperkuat operasional bisnis perusahaan dan meningkatkan layanan kepada para pelanggan.

BACA JUGA: Pertamina Patra Niaga Layani Avtur Juanda Via Pipa Bawah Tanah

"Dengan adanya tangki dan hydrant fuel system yang baru ini, kami dapat meningkatkan ketahanan stok avtur hingga 20 hari, mendukung kelancaran operasional penerbangan di Terminal 2 Bandara Juanda menjadi semakin andal," katanya.

Fasilitas baru ini juga merupakan bagian dari komitmen Pertamina Patra Niaga untuk terus meningkatkan efisiensi dan kecepatan layanan avtur di berbagai bandara besar di Indonesia, termasuk di antaranya yang sudah diimplementasikan di Bandara Soekarno-Hatta Jakarta, Ngurah Rai Bali, Hang Nadim Batam, Kualanamu Medan, dan Yogyakarta International Airport (YIA).

Sementara itu Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Soerjanto Tjahjanto menilai peningkatan fasilitas oleh Pertamina berdampak positif terhadap keselamatan penerbangan.

“Semua persyaratan atau regulasi yang harus dipenuhi sudah jauh lebih bagus dibandingkan 20 tahun yang lalu. Perkembangannya sudah sedemikian pesat," ucapnya.

Menurut Soerjanto, saat menangani kecelakaan pesawat dalam sepuluh tahun terakhir KNKT juga mengecek kondisi avtur yang digunakan. Hasilnya, semuanya baik.

"Kualitas avtur Pertamina telah sesuai standar internasional. Kami berharap Pertamina terus maju dan terus berkembang untuk menjaga kualitas yang sudah dicapai," kata Soerjanto. (gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sudah 99 Persen Masyarakat Gorontalo Gunakan QR Code Saat Beli BBM Pertalite


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler