Adelaide menjadi tuan rumah dari Festival Al Salam. Lewat festival ini diharapkan warga Australia lebih mengenal soal Islam dan memberikan pemahaman soal beberapa aksi kekerasan yang seringkali dikaitkan dengan agama Islam.
BACA JUGA: Kaki Dua Tersangka Teroris di Sydney Akan Difoto Untuk Dibandingkan dengan Foto ISIS
Komunitas Muslim di Australia Selatan, The Islamic Society of South Australia, menggelar acara tahunan Festival Al Salam.
Festival ini mengajak warga Australia untuk menikmati sejumlah hiburan, mengenal beragam budaya Islam, dan pengetahuan soal Islam.
BACA JUGA: Australia Berharap Turis Eropa di Bali Juga Mengunjungi Darwin
Tahun ini acara digelar di Veale Gardens, Adelaide, hari Minggu (31/1/2016).
Tujuan dari festival ini adalah untuk meluruskan persepsi soal Islam yang berkesan negatif akibat pemberitaan di media massa dan perbincangan di jejaring sosial. Terlebih setelah kelompok ekstrimis dan konflik di Timur Tengah yang dilakukan oleh kelompok yang menamakan dirinya negara Islam atau Islamic State.
BACA JUGA: Pelajar Indonesia di Australia Bantu Anak-Anak Indonesia Lewat Program Beasiswa
Acara yang terbuka untuk umum ini menggelar sejumlah kegiatan, seperti pembacaan puisi, kontes rap, pameran seni, dan tentu tidak ketinggalan aneka makanan dari seluruh penjuru dunia.
Sejumlah seniman Muslim di Australia ikut hadir untuk menampilkan karya fotografi, lukisan mereka, dengan fokus pada kondisi yang dialami umat Muslim di tengah konflik Timur Tengah.
Lewat Al Salam festival diharapkan warga Australia bisa langsung bertatap muka dengan umat Muslim sehingga bisa lebih memahami ajaran mereka yang kerap disalahartikan di dunia barat.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Donasi Politik di Australia Alami Penurunan Tajam