jpnn.com - JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyerahkan Surat Keputusan (SK) Perhutanan Sosial seluas 1,07 juta hektare, Tanah Obyektif Reforma Agraria (TORA) seluas 43 ribu hectare.
Presiden Jokowi juga menyerahkan SK lahan sawit rakyat, serta sertifikat layanan dana lingkungan untuk masyarakat.
BACA JUGA: Final Lomba Pidato Bahasa Inggris Tingkat Nasional 2024 di Festival LIKE-2, Ada Jokowi, Lyodra
Penyerahan SK-SK tersebut dilakukan pada puncak Festival LIKE-2 di Jakarta Convenstion Center (JCC) Jakarta, Jumat (9/8).
LIKE merupakan singkatan dari Lingkungan, Iklim, Kehutanan, Energi EBT.
BACA JUGA: Grup MIND ID Pamer Teknologi Pengelolaan Air Ramah Iklim di Festival LIKE 2024
Festival LIKE-2 digelar Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada 8-11 Agustus 2024.
Sebelum Presiden Jokowi menyerahkan SK-SK tersebut kepada Masyarakat penerima, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya mengatakan dalam kesempatan ini diserahkan pula SK Perhutanan Sosial diperuntukkan bagi hutan adat seluas 15.879 hektare, selain SK terkait lahan 37 ribu hektare bagi peremajaan sawit rakyat.
BACA JUGA: Daftar Nama Finalis Lomba Pidato Bahasa Inggris Tingkat Nasional 2024 SLTA
"Dengan penyerahan SK Hutan Sosial sekarang, maka realisasi perhutanan sosial hingga saat ini telah mencapai 8,018 juta hektare bagi 1,4 juta Kepala Keluarga (KK)," ujar Menteri Siti Nurbaya.
Dia mengatakan dalam perhutanan sosial juga telah ditetapkan luas indikatif hutan seluas 1,11 juta hektare dengan 265 ribu hektare sudah ditetapkan melalui SK. Total 1,37 juta hektare hutan adat diperuntukkan bagi 138 kelompok masyarakat adat.
Menteri LHK Siti Nurbaya menjelaskan pemerintah memiliki target ideal 12,7 juta hektare lahan untuk akses pengelolaan hutan bagi masyarakat secara keseluruhan, memastikan bahwa pemerintah akan terus melanjutkan proses tersebut.
Dalam kesempatan itu pemerintah juga menyerahkan sertifikat layanan dana masyarakat untuk kinerja dan aksi lingkungan nyata di tingkat paling bawah.
Siti Nurbaya menyebut penyerahan itu menandai hadirnya layanan dana bagi masyarakat untuk lingkungan dari Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup (BPDLH).
Dana tersebut bukan berasal dari APBN, tetapi filantropi dan kerja sama bidang iklim dengan beberapa pihak termasuk Pemerintah Norwegia dan Jerman serta kerja sama multilateral seperti Green Climate Fund.
"Dana-dana seperti ini untuk aksi iklim, untuk FOLU Net Sink, untuk aksi lingkungan, ekonomi sirkular dan lain-lain yang terus berkembang dan akan dilanjutkan," kata Menteri LHK Siti Nurbaya.
Dia menyatakan fasilitasi akses pendanaan tersebut merupakan arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mendukung kerja-kerja masyarakat di bidang lingkungan hidup, termasuk bagi para penerima Kalpataru, Sekolah Adiwiyata, perguruan tinggi, kelompok bank sampah, dan lain-lain.
Layanan dana masyarakat itu diproyeksikan dengan skala senilai 2.000 dolar AS sampai dengan 50 ribu dolar AS.
Festival LIKE-2 berlangsung selama 4 hari, yakni dari 8 hingga 11 Agustus 2024.
Pembukaan Festival LIKE-2 pada 8 Agustus dilakukan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Siti Nurbaya.
Pada hari pertama antara lain diisi kegiatan talkshow bertema Pemuda dan Tantangan Menciptakan Environmental Citizenship di Indonesia.
Hari kedua, Jumat 9 Agustus 2024, Presiden Jokowi hadir menyerahkan Sertifikat Layanan Dana Masyarakat, Penyerahan SK TORA, SK Perhutanan Sosial, dan Penyerahan SK TORA-SK Perhutanan Sosial Peremajaan Sawit Rakyat.
Selain Presiden Jokowi, hadir juga sejumlah menteri, antara lain Menteri LHK Siti Nurbaya, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani, serta Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) merangkap Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Agus Harimurti Yudhoyono.
Hari ketiga Sabtu 10 Agustus, rangkaian acara antara lain semifinal Lomba Debat Bahasa Indonesia Tingkat SMA dan semifinal Lomba Debat Bahasa Inggris Tingkat Mahasiswa. Semuanya bertema lingkungan.
Final Lomba Pidato Bahasa Inggris Tingkat Nasional 2024
Pada Minggu 11 Agustus, hari terakhir Festival LIKE-2, akan digelar babak final Lomba Debat Bahasa Indonesia Tingkat SMA dan final Lomba Debat Bahasa Inggris Tingkat Mahasiswa.
Babak Final Lomba Pidato Bahasa Inggris Tingkat Nasional 2024 untuk pelajar SLTA akan digelar di sesi pagi. Malam penutupan akan menghadirkan Lyodra.
Beragam lomba tersebut dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2024 dan HUT ke-79 Kemerdekaan RI.
Khusus lomba pidato Bahasa Inggris tingkat SLTA, data dari panitia menyebutkan jumlah peserta sebanyak 794 siswa dari 498 sekolah SMA, Madrasah Aliyah (MA), dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) seluruh Indonesia.
Jumlah peserta di babak penyisihan ini lebih banyak dari jumlah sekolah karena satu sekolah boleh mendaftarkan lima siswa/siswi sebagai peserta.
Dari 794 peserta, sudah dilakukan seleksi dan tersaring menjadi 60 orang yang berasal dari sekolah SMA/sederajat negeri dan swasta dari seluruh Indonesia.
Selanjutnya ada tahapan seleksi lagi dan dewan juri telah memilih peserta yang masuk babak 20 besar atau semifinal. Pemeringkatan berdasar total nilai akhir yang diperoleh masing-masing peserta yang mempresentasikan pidatonya dan menjalani sesi interview.
Babak semifinal sudah digelar pada Jumat, 2 Agustus 2024. Dari 20 peserta, dewan juri menetapkan 6 nama masuk babak final atau Top 6 Lomba Pidato Bahasa Inggris Tingkat Nasional 2024.
Dikutip dari akun resmi Ditjen PPKL KLHK di Instagram, berikut ini daftar nama 6 finalis Lomba Pidato Bahasa Inggris Tingkat Nasional 2024 dan asal sekolahnya, yang terbagi dalam dua ruangan seleksi:
Ruang Satu
1. Syifa Nafisah - SMA IT Insan Cendekia Payakumbuh, Sumbar
2. Verene Luvena - SMAS Katolik Santo Fransiskus Assisi Samarinda, Kaltim
3. Sam Ratu Adila - SMA Negeri 96 Jakarta
Ruang Dua
1. Benediva Boaz Ambarita - SMA Unggul Del, Toba, Sumut
2. Kalila Dewi Sophia - UPH College, Tangerang, Banten
3. Ashiandra Samaraghandi Varadiana Harmanto - SMAN 11 Semarang, Jateng
Para finalis Lomba Pidato Bahasa Inggris Tingkat Nasional 2024 tingkat SLTA dan para finalis di lomba-lomba lainnya selalu menghadiri seluruh rangkaian acara Festival LIKE-2. (sam/antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu