jpnn.com - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (Fisip UPNVJ) membahas masa depan Jakarta setelah nantinya ibu kota pindah ke Kalimantan Timur (Kaltim).
Hal itu dibahas dalam Kuliah Umum Tokoh Nasional bertajuk 'Masa Depan Jakarta Pasca-Ibu Kota Pindah: Tantangan dan Peluang' yang menghadirkan Ketua BKSAP DPR RI Mardani Ali Sera.
BACA JUGA: Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
Dosen FISIP UPNVJ Dr. Yudie Aprianto mengatakan fakultasnya merasa perlu mendiskusikan masa depan Jakarta setelah pemerintah membangun Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kaltim.
BACA JUGA: Selain Rohidin Mersyah, 2 Anak Buahnya Juga Tersangka Pemerasan Pegawai untuk Pilkada
Di sisi lain, Jakarta sebagai kota metropolitan yang padat dan dinamis terus menghadapi berbagai tantangan. Terlebih, dengan adanya pemindahan ibu kota negara ke IKN.
Kini, Jakarta menghadapi tantangan baru, perlu mempersiapkan diri untuk menghadapi perubahan yang akan datang, baik dari sisi infrastruktur, lingkungan, ekonomi, maupun sosial.
BACA JUGA: Kasus Polisi Tembak Polisi, Ini Permintaan Walhi kepada Kapolri
Dalam kuliah umum itu, Mardani yang juga Anggota Komisi II DPR sekaligus berasal dari Dapil I Jakarta, memiliki pandangan yang komprehensif mengenai masa depan Jakarta serta bagaimana kota ini dapat bertransformasi dalam menghadapi tantangan baru tersebut.
Menurut Mardani, Jakarta sebagai kota global mempunyai peluang menjadi tuan rumah event internasional maupun tempat bagi perusahaan internasional untuk dapat melaksanakan kegiatan.
"Tantangan bagi Jakarta terus akan ada, namun terdapat peluang yang menarik di mana akan berpotensi berkembang layaknya kota-kota besar di dunia," ujar Mardani, di Laboratorium Diplomasi UPNVJ, Jakarta, Senin (25/11/2024).
Mardani juga menjelaskan bahwa pengelolaan dari tata kelola Jakarta ini membutuhkan keseimbangaan tidak hanya antara koersi dari hukum, tetapi juga perlunya insentif bagi warga yang mampu secara partisipatif ikut dalam membangun sikap dan perilaku yang menjaga kondisi lingkungan yang kondusif, bukan yang bersifat destruktif.
Pada kesempatan itu, Wakil Dekan III FISIP UPN Veteran Jakarta, Musa Maliki, Ph.D. mengucapkan terima kasih atas kesediaan Dr. Mardani untuk hadir dan membuka wawasan serta menciptakan diskusi yang konstruktif mengenai peran Jakarta di masa depan, serta bagaimana memanfaatkan peluang yang ada untuk kemajuan ibu kota.(fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam