jpnn.com - BATAM - Wali Kota Batam Muhammad Rudi kembali menegaskan tidak akan merestui pemberian honorarium pada setiap kegiatan di lingkungan Pemko Batam.
Dia akan langsung mencoret jika ada yang memasukan daftar honor pada kegiatan.
BACA JUGA: Tiba-tiba Saja Ada yang Teriak dari Rumah, Ada Pria Tergantung
"Setiap kegiatan harus ada tanda tangan saya. Dan jika saya lihat ada honor pada kegiatan itu akan langsung saya coret," kata Rudi di kantor Walikota Batam kepada Batam Pos hari ini.
Dikatakannya, pada saat pemberian proposal oleh setiap dinas, dirinya akan membaca baik-baik seperti apa anggaran yang dipakai. Jika terdapat daftar honor pada kegiatan, ia tak akan tanda tangan proposal tersebut dan meminta agar proposal kegiatan itu diperbaiki.
BACA JUGA: Beginilah Simulasi Pengamanan Hang Nadim Saat Diteror Bom Pesawat
"Saya tak akan tandatangan SK itu, mereka harus memperbaikinnya," jelas Rudi.
Menurut dia, honorarium untuk panitia yang melaksanakan kegiatan itu telah dialihkan ke sektor lain. Seperti Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk perbaikan infrastruktur di Batam.
BACA JUGA: Muncikari Sanggrahan Sudah Tobat, Semoga Germo Sarkem Menyusul
"Sudah saya alihkan ke yang lain. Anggaran PU sampai Rp 320 miliar. Sebelumnya mana sampai segitu," jelas Rudi.
Rudi juga menekankan jika dirinya masih fokus untuk mempebaiki kondisi Batam. Dimulai dengan perbaikan infrastruktur seperti pelebaran dan perbaikan jalan.
"Kita lakukan bertahap. Yang pasti saya ingin Kota Batam lebih tertata dan tidak macet," sebut Rudi. (she)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Naik Pangkat Satu Tingkat, 8 Korban Skytruck Dipulangkan
Redaktur : Tim Redaksi