jpnn.com - JAKARTA--Front Pembela Islam (FPI) siap melanjutkan Aksi Bela Umat Islam Jilid II di Jakarta pada 4 November mendatang.
Aksi ini dipastikan akan mengerahkan massa yang lebih banyak dari aksi serupa yang digelar pada 13 Oktober lalu.
BACA JUGA: Staf Khusus Obama Curhat di Bogor
FPI menggelar aksi itu sebagai wujud solidaritas lintas ormas untuk menuntut Ahok agar segera diproses hukum atas kasus dugaan penistaan agama.
"Seruan jihad konstitusional bela agama dan negara. Ikutilah aksi bela agama ini. Ini aksi penegakan hukum," seru FPI dalam poster yang diunggah di akun Instagram-nya
BACA JUGA: Pilkada 2017, Hari ini KPU Tetapkan Calon Kepala Daerah
Dalam aksi yang diyakini FPI akan diikuti massa 10 kali lipat ini, terdapat perubahan rute orasi.
Dimulai setelah salat Jumat di Masjid Istiqlal, Jakarta.
BACA JUGA: Pizza Hut Pastikan Bakal Tanggung Jawab
Kemudian peserta aksi akan menyampaikan petisi umat Islam kepada Presiden Jokowi di depan Istana Negara.
Seruan ini juga telah menyeruak di berbagai akun media sosial FPI dan simpatisan lainnya.
Sebelumnya FPI sudah mewanti-wanti perihal aksi lanjutan ini.
Pada aksinya di Balai Kota lalu, FPI membuat petisi yang salah satu poin berisi akan melanjutkan Aksi Bela Islam jika Polri tidak segera memproses Ahok dalam waktu 7×24 jam. (mg5/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Din: Perkataan Ahok Memang Cukup Provokatif, Tapi...
Redaktur : Tim Redaksi