FPI Klaim 200 Ribu Siap Aksi, di Surat Pemberitahuan Kok Cuma...

Rabu, 02 November 2016 – 15:44 WIB
Ilustrasi. Foto: dok jpnn

jpnn.com - JAKARTA - Surat pemberitahuan demo "Aksi Bela Islam Jilid II" akhirnya sudah masuk ke Mabes Polri. 

Dengan begitu, Mabes Polri sudah bisa melakukan koordinasi dan memetakan gerakan yang berakar dari kasus penistaan agama oleh Basuki Tjahaja Purnama.

BACA JUGA: Jumat Ada Demo Akbar, Plt Gubernur DKI Ogah Liburkan Sekolah

Kadiv Humas Polri Irjen Boy Rafli mengatakan, surat pemberitahuan tersebut, telah diterima pada Selasa (1/11) malam.‎‎ 

"Ada, kemarin sudah kami terima," kata Boy di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (2/11).

BACA JUGA: Presiden Sowan Sana Sini, Politikus Golkar: Sikap yang Aneh

Dalam surat pemberitahuan, dituliskan bahwa koordinator lapangannya adalah Bahtiar Nasir yang diketahui juga sebagai Ketua Gerakan Nasional Pengawal‎ Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI).

"Penanggung jawab Bahtiar Nasir dengan mengikutsertakan 100.000 orang di dalam surat," jelas dia.

BACA JUGA: Plt Gubernur DKI Jakarta Batalkan 14 Lelang Proyek

Jumlah itu jauh lebih sedikit dari yang disebutkan Juru Bicara FPI Munarman kepada wartawan kemarin, Selasa (1/11). Menurut Munarman, peserta yang sudah dipastikan ikut berjumlah 200 ribu dari target 500 ribu orang. 

Dalam surat pemberitahuan juga disebutkan bahwa massa akan berhenti demo pada pukul 18.00 WIB. ‎Rute yang akan dilalui, adalah Masjid Istiqlal, kantor DPR-MPR, dan Istana Presiden.

"Tentu kami melakukan pengawalan, termasuk di lokasi baik itu di Masjid Istiqlal dan berbagai tempat lainnya," jelas Boy.

Pada kesempatan itu, Boy kembali mengimbau agar para demonstran tertib meyampaikan pendapatnya. Dia menjelaskan, menyampaikan aspirasi merupakan hak masyarakat, tapi juga harus mengedepankan etika sesuai hukum yang berlaku.

"Untuk masyarakat dari daerah tentunya ada yang bergabung. Kami imbau untuk tetap tertib saja. Ikutlah kegiatan unjuk rasa, yang terpenting menjaga ketertiban bersama," tandas Boy. (Mg4/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rachmawati Soekarnoputri pun Tertunduk dan Menangis Tersedu-sedu


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler