Freeport Indonesia Berangkatkan Pemuda-Pemudi Papua ke AS

Rabu, 04 Juli 2018 – 22:49 WIB
Para pemuda pemudi yang siap diberangkatkan ke Amerika Serikat untuk mengikuti program Community College Initiative (CCI) 2018, yang diselenggarakan oleh American Indonesian Exchange Foundation (AMINEF). Foto dok FI

jpnn.com, PAPUA - Sembilan pemuda-pemudi asal Papua dan Papua Barat serta 20 pemuda-pemudi dari berbagai provinsi lain siap untuk diberangkatkan ke Amerika Serikat untuk mengikuti program Community College Initiative (CCI) 2018, yang diselenggarakan oleh American Indonesian Exchange Foundation (AMINEF).

Mereka mendapat dukung penuh dari PT Freeport Indonesia sebagai bagian dari komitmen untuk mendukung program CCI melalui pendanaan yang mencapai 1 juta dollar AS untuk periode 2016-2020.

BACA JUGA: Freeport Indonesia Siapkan Penerbangan Idul Fitri Freeport

Para peserta akan disebar ke 10 community college di berbagai negara bagian selama dua semester, sekitar sepuluh bulan untuk belajar dan bertinteraksi langsung dengan peserta lain dari berbagai negara serta masyarakat Amerika Serikat (AS) yang berada di sekeliling mereka.

Senior Advisor to President Director PT Freeport Indonesia, Simon Morin, mengapresiasi kerja sama berkelanjutan antara Freeport dan AMINEF.

BACA JUGA: Teror Penembakan Pengaruhi Produksi PT Freeport

Menurut Simon, melalui kerja sama dengan AMINEF ini, Freeport bisa melaksanakan komitmennya mengembangkan SDM Papua, salah satunya dengan cara mengirimkan para pemuda-pemudi dari Provinsi Papua dan Papua Barat untuk bergabung dengan program CCI.

“Saya bertemu dengan beberapa pemuda-pemudi Papua yang telah selesai mengikuti program ini, dan mereka menyampaikan bahwa program ini sangat bermanfaat. Program ini memberikan kesempatan untuk memperluas wawasan serta pengetahuan, dan memberikan pengalaman atas hal-hal baru yang selama ini tak mereka dapatkan di Papua,” tutur Simon.

BACA JUGA: OSO: Kalau Tiap Hari Selalu Ribut, Ya Repot

Simon juga menjelaskan bahwa dengan mengikuti program CCI, para pemuda-pemudi tersebut menjadi lebih percaya diri dan berpikiran lebih terbuka, lebih kreatif, dan disiplin dalam menjalankan pekerjaannya.

Menurutnya, hal tersebut adalah modal bagi setiap orang untuk menjadi lebih baik dan memberikan manfaat bagi komunitasnya. Dalam pandangan Simon, hasil tersebut sejalan dengan tujuan Freeport untuk memajukan SDM Papua.

Sebagai putra asli Papua, Simon secara khusus memberikan pesan bagi 9 pemuda-pemudi Papua yang akan berangkat, agar pengalaman yang akan didapat nanti bisa berbuat lebih untuk Indonesia dan Papua.

Salah satu penerima beasiswa asal Papua, Vicky Junaidi Meruwella, menyampaikan bahwa kesempatan yang diberikan Freeport dan AMINEF ini sangat membahagiakan.

“Saya akan belajar di Mesa Community College di Arizona, dan saya harap dapat memperoleh ilmu yang banyak untuk nantinya bisa membantu mengembangkan SDM Papua. Papua punya banyak sumber daya alam, tapi SDM kami harus banyak diperbaiki. Semoga dengan belajar ke Amerika kami bisa ikut memperbaiki Papua,” ungkap Vicky.

Penerima beasiswa program CCI lain, Diana Mariska Yakomina Jago, mengatakan beasiswa program CCI ini sudah lama diimpikannya. Sejak lulus kuliah pada 2015, Diana bekerja di LPMAK dan melihat pengumuman mengenai beasiswa ini. Setelah dua tahun penuh bekerja, akhirnya Diana mengajukan beasiswa.

“Saya dan semua peserta dari Papua merasa sangat terbantu oleh Freeport yang telah memberikan dukungan mulai dari proses pendaftaran, hingga kami berada di Jakarta untuk orientasi persiapan keberangkatan saat ini. Freeport turun tangan sampai mengusahakan untuk hal terkecil bagi kami," kata dia.(chi/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Didukung PTFI, ITB Akhirnya Miliki Gedung Berteknologi Surya


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler