jpnn.com, SURABAYA - Abdillah S. Wihayanto tepergok mencuri handphone (HP) di kompleks Perumahan Kota Baru Driyorejo (KBD), Surabaya. Dia pun dihajar massa.
HP yang dicuri milik Sunoto, warga Perumahan KBD. Smartphone itu diambil ketika korban sedang nongkrong di salah satu warung kopi.
BACA JUGA: Upsss! Beli HP Curian Malah Ditangkap Polisi
Ponsel tersebut ditaruh di meja. Sunoto sedang mengobrol dengan temannya.
Saat lengah, Abdillah mengambil HP itu, lalu kabur. "Tidak tahu, tiba-tiba hilang," ucapnya.
BACA JUGA: Awas Pencuri Bermodus Kelaparan
Salah seorang teman korban melihat kejadian tersebut. Sunoto langsung berlari mengejar hingga depan pintu masuk perumahan.
Kerumunan massa menghadang. Pelaku akhirnya tertangkap.
BACA JUGA: Anak Desak Beli Handphone, Orang Tua Terpaksa Mencuri
Warga yang kesal menghujani Abdillah dengan bogem dan tendangan bertubi-tubi.
Beruntung, ada anggota Polsek Driyorejo yang melintas. Kerumunan massa dibubarkan. Abdillah digelandang ke mapolsek untuk dimintai keterangan.
Kepada polisi, Abdillah mengaku baru pertama mencuri. Dia mengaku sudah enam bulan tidak bekerja.
"Kena PHK (pemutusan hubungan kerja, Red)," ujarnya.
Selama ini, pemuda 21 tahun itu mengandalkan uang dari orang tua (ortu). Dia malu.
Sebab, teman-temannya sudah memiliki penghasilan sendiri.
"Sudah beberapa kali melamar (pekerjaan, Red), tapi belum ada yang diterima," katanya.
Kanitreskrim Polsek Driyorejo Iptu Sugeng Ari Putra mengungkapkan, Abdillah merupakan pelaku tunggal. Dia ditetapkan sebagai tersangka setelah menjalani pemeriksaan.
"Dijerat pasal 362 KUHP tentang pencurian," tegasnya. (adi/c6/dio/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Demi Kado Pacar, Nekat Curi i-Phone Sahabat Sendiri
Redaktur & Reporter : Natalia