jpnn.com, ASAHAN - Seorang istri berinisial IS, 38, dipergoki suaminya sedang bermesraan di sebuah pondok di belakang rumahnya, Kamis (3/8) sekira pukul 23.00 WIB.
Seperti dilansir pojoksatu (Jawa Pos Group), IS merupakan warga Dusun I, Desa Sei Loba, Kecamatan Sei Kepayang, Kabupaten Asahan. Terbongkarnya perselingkuhan itu berawal ketika IS kedatangan tamu berinisial AP, 38, yang tak lain merupakan selingkuhannya.
BACA JUGA: Pak RT Pergoki Istrinya Berduaan dengan Selingkuhan di Barak, Ngeriii..
Saat AP datang, suami IS memang sedang tidak ada, karena baru saja keluar rumah.
Mirisnya, perbuatan terlarang itu ketahuan BM, sang suami yang kebetulan pulang ke rumah untuk mengambil dompetnya yang tertinggal di rumah.
BACA JUGA: Perceraian Naik, Rata-rata setelah Suami Istri Berpisah Tiga Bulan
Melihat istrinya sedang berhubungan badan dengan pria lain membuat BM kesal dan menangkap keduanya. Lalu I bersama pria selingkuhannya AP yang merupakan warga Dusun II, Desa Sei Loba, Kecamatan Sei Kepayang, Kabupaten Asahan digiring ke Polsek Sei Kepayang, Resor Asahan.
Keterangan yang dihimpun, bahwa pada Kamis (3/8) itu, warung tuak milik BM lebih cepat tutup karena sudah habis minuman.
BACA JUGA: Hati-Hati Jika Mantan Selingkuhan Tiba-Tiba Kembali, Begini Jadinya
Selanjutnya, BM berangkat mencari warung tuak milik tetangganya yang masih buka, di lain dusun namun masih di Desa Sei Loba itu juga.
Namun, belum lama duduk di warung tetangga, BM tersadar bahwa dompetnya tertinggal di rumah. Akhirnya, BM permisi ke pemilik warung untuk pulang sebentar ke rumah guna mengambil dompetnya.
Setibanya di rumah, BM berniat masuk ke rumah. Namun karena pintu rumahnya dari depan sudah terkunci BM berjalan ke belakang rumah. Setibanya di belakang rumah, BM melihat ada orang lagi berpelukan.
Merasa curiga, BM pun mendekati pondok tersebut dan menemukan kenyataan pahit. Pasalnya, orang yang berpelukan di pondok itu adalah istrinya sendiri bersama dengan pria yang dikenalnya juga yakni AP, selain masih tetanggaan juga sering singgah di warung tuak miliknya.
BM melihat istri dan selingkuhannya sedang bermesraan layaknya suami istri. Melihat kenyataan pahit itu, serta didorong luapan emosi yang menggelegar, BM spontan berteriak.
Sadar perbuatannya sudah tertangkap suami sah, AP langsung lompat dan melarikan diri ke areal persawahan yang ada di belakang rumah BM.
Namun teriakan BM membuat para tetangganya terbangun dan mendatangi lokasi asal suara. Setelah mengetahui persoalannya, warga pun ikut emosi dan bersama-sama mereka bergerak ke areal persawahan dengan membawa berbagai senjata tajam untuk mencari AP.
Nasib baik, sebelum warga berhasil menemukannya, petugas Polsek Sei Kepayang sudah tiba di lokasi, sesaat setelah menerima laporan melalui selular dari warga setempat. Tidak lama setelah kehadiran petugas Polsek Sei Kepayang, AP pun keluar dari persembunyiannya.
Untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diingini, pada malam itu juga, kedua pasangan selingkuh ini langsung digelandang ke Polsek Sei Kepayang. Kepada petugas Polsek Sei Kepayang, kedua pasangan selingkuh ini mengakui perbuatannya dan ternyata sudah berlangsung sejak April lalu.
Kanit Reskrim Polsek Sei Kepayang Ipda B Simamora dan Aiptu Suardi G, Sabtu (5/8) membenarkan adanya kejadian tersebut.
“Kasus tersebut diproses sesuai dengan laporan pengaduan dari BM. Atas jaminan dari keluarga masing-masing, kepada kedua tersangka tidak dilakukan penahanan, namun demikian, proses hukum tetap dilaksanakan,” ujar Ipda B Simamora singkat. (ck5/syaf)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pak Wakil Kepala Sekolah Sering Ajak Bu Bendahara ke Gudang, Hmmm....
Redaktur & Reporter : Budi