jpnn.com - JAKARTA--Rencana aksi unjuk rasa massa honorer kategori dua (K2) pada 10 Februari mendapat dukungan dari daerah. Kali ini dukungan terhadap aksi yang mereka sebut Jihad Akbar itu datang dari pimpinan honorer K2 Cirebon.
"Tidak ada jalan lain selain satukan visi, satukan hati untuk jihad 10 Februari," tegas Koordinator Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) Cirebon Wardi kepada JPNN, Senin (25/1).
BACA JUGA: Sepucuk Surat dari Yusril buat Bapak Joko Widodo
Dia juga menyayangkan sikap MenPAN-RB Yuddy Chrisnandi yang mengingkari janji-janjinya. Sebagai sesama warga Cirebon, Wardi mengatakan, Menteri Yuddy sudah mencoreng nama baik warga Cirebon yang dikenal sangat memegang janji.
"Saya tidak habis pikir kenapa Menteri Yuddy bisa berubah. Kalau menterinya tidak bisa dipegang lagi, harapan kini kami gantungkan kepada Presiden Jokowi," ujarnya.
BACA JUGA: Korupsi BP2IP, Mantan Petinggi Hutama Karya Dituntut Penjara Lima Tahun
Saat ini, menurut Wardi, pihaknya sudah merapatkan barisan dan tinggal tunggu komando untuk aksi akbar 10 Februari dengan tuntutan minta Presiden mengeluarkan diskresi pengangkatan K2 menjadi CPNS. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Kapolri Laporkan Aktivis Erwin Nataosmal
BACA ARTIKEL LAINNYA... Golkar Dukung Pemerintah, Fadli Zon: Biar Rakyat Menikmati Kesuksesan
Redaktur : Tim Redaksi