Gara-gara Setnov, Golkar Berpotensi jadi Partai Bangkrut

Minggu, 19 November 2017 – 15:37 WIB
Setya Novanto saat dibawa keluar dari Rumah Sakit Medika Permata Hijau, Jakarta, menuju RSCM, Jumat (17/11/2017). FOTO: MUHAMAD ALI/JAWAPOS

jpnn.com, JAKARTA - Perilaku Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto dalam menghadapi proses hukum dinilai cukup memalukan dan terkesan kekanak-kanakan.

Mulai dari 'menghilang' saat disantroni penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke kediamannya, hingga akhirnya mengalami kecelakaan tunggal yang sampai saat ini masih menyisakan sejumlah pertanyaan.

BACA JUGA: Calon Pengganti Setya Novanto Harus Bersih dari Korupsi

"Jika memang merasa tidak bersalah, seharusnya dihadapi saja KPK dengan jantan, dengan data dan fakta yang dimiliki. Tidak harus kucing-kucingan. Malah katanya sampai mau lapor pengadilan HAM internasional segala," ujar Direktur Eksekutif Indonesia Political Studies (IPS) Faris Thalib kepada JPNN, Minggu (19/11).

Menurut Faris, perilaku yang tak profesional malah bakal semakin menguatkan dugaan masyarakat bahwa Ketua Umum DPP Partai Golkar tersebut terlibat kasus dugaan korupsi pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP).

BACA JUGA: GMPG Desak Elite Golkar Pulihkan Citra Partai

Dampaknya, institusi DPR bakal tercoreng dan kepercayaan masyarakat semakin defisit. Demikian juga dengan Partai Golkar, menjadi sasaran cemoohan publik.

Karena moral politik satu orang, masyarakat bisa muak terhadap keseluruhan partai berlambang pohon beringin tersebut.

BACA JUGA: Jokowi dan Pak JK Bersaing di Kasus Setya Novanto?

"Bahkan bukan tidak mungkin Golkar bakal menjadi partai bangkrut secara politik pada Pemilu 2019 yang akan datang," katanya.

Menghadapi kondisi yang ada dengan segala kemungkinannya, Faris menilai para elite dan kader Partai Golkar penting mendukung usulan Akbar Tanjung untuk segera melakukan pergantian kepemimpinan.

"Saya kira ini merupakan jalan satu-satunya untuk menyelamatkan Partai Golkar dari kebangkrutan politik dan kehancuran yang lebih fatal," pungkas Faris. (gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Fraksi PPP Prihatin DPR Dipimpin Tersangka


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler