Gawat! 10 Ribu Pelanggan Terancam Mengalami Pemadaman Listrik, PLN Bilang Begini

Sabtu, 01 Januari 2022 – 22:36 WIB
PT PLN (Persero) memastikan keandalan listrik akibat pasokan batu bara yang berkurang di dalam negeri. Ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - PT PLN (Persero) memastikan keandalan listrik akibat pasokan batu bara yang berkurang di dalam negeri.

Hal ini sebagai respons isu pelarangan ekspor batu bara oleh pemerintah Indonesia akibat rendahnya stok batu bara.

BACA JUGA: Ini Cara Mudah Melaporkan Gangguan Listrik ke PLN

Executive Vice President Komunikasi Korporat PLN Agung Murdifi memastikan pasokan batu bara untuk pembangkit listrik terpenuhinya.

Pemerintah menjaga pasokan demi menjaga keandalan listrik dan melindungi kepentingan nasional.

BACA JUGA: 5 Tips dari PLN Agar Aman dari Sengatan Listrik saat Banjir

"Hal ini sesuai dengan amanat Pasal 33 UUD 1945 dan peraturan perundang-undangan terkait dalam rangka digunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat, termasuk dalam hal ini pemenuhan energi primer untuk keandalan operasi PLN," kata Agung dalam keterangan pers di Jakarta, Sabtu.

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral telah menegaskan kebutuhan batu bara untuk seluruh pembangkit listrik PLN merupakan kepentingan nasional yang harus didahulukan oleh setiap pemegang IUP dan IUPK.

BACA JUGA: Kadin Dorong Dirut PLN Konsisten dalam Pemanfaatan EBT

Pemerintah telah mengambil kebijakan untuk memastikan kebutuhan energi primer PLN khususnya batu bara dapat terpenuhi.

"Berkat dukungan ini, potensi pemadaman listrik 10 juta pelanggan PLN dapat dihindari," kata Agung.

Agung menyebut 48.179 petugas dari sektor pembangkitan sampai dengan pelayanan pelanggan telah disiagakan pada masa pergantian tahun.

PLN akan bekerja secara efektif dan efisien untuk menjalin koordinasi dengan Kementerian ESDM serta para pemangku kepentingan lainnya yang terkait rantai pasok batu bara.

"Supaya kebijakan yang telah ditetapkan pemerintah tersebut dapat dilaksanakan dengan waktu yang singkat dan efektif," tegas Agung. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler