Gelandang Serang PSMS: Kami sudah tak Sabar Hadapi PSIS

Jumat, 24 November 2017 – 17:42 WIB
Para pemain PSMS Medan saat berlatih di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Rabu (8/11) lalu. FOTO: Angger Bondan/Jawa Pos

jpnn.com, MEDAN - PSMS Medan sangat percaya diri menghadapi PSIS Semarang di semifinal Liga 2, Sabtu (25/11) besok di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung.

Para pemain mengaku sudah tak sabar melakoni laga krusial penentuan final Liga 2, yang juga berarti tiket promosi ke Liga 1 tersebut.

BACA JUGA: Anak-anak Medan akan Berangkat dari Beberapa Titik

Gelandang serang PSMS, Suhandi mengatakan, laga ini akan menjadi laga yang dinantikan.

“Pasti bakal ramai. Apalagi ini laga penentu kita untuk lolos mulus ke Liga 1. Kami sudah tak sabar dan sudah siap,” kata Suhandi, Kamis (23/11).

BACA JUGA: Jangan Sampai Semifinal Liga 2 Tanpa Penonton

Suha mengatakan, PSIS bukan lawan yang asing. Dia menilai Laskar Mahesa Jenar punya kekuatan yang berimbang. Terbukti di babak 16 besar, kedua tim saling mengalahkan. Satu hal yang disoroti top skor PSMS itu adalah set pieces alias bola mati lawan.

Tiga gol yang diciptakan PSIS ke gawang PSMS selama 16 besar berasal dari proses itu. “Kalau saya lihat memang bola mati mereka berbahaya. Mereka cetak gol ke kita kan dari bola mati. Jadi harus lebih konsentrasi,” kata pemain asal Bandung itu.

BACA JUGA: PSPS Kandas, Gianluca Kembali ke Pusamania Borneo FC

Sementara itu, penyerang sayap PSMS, Frets Butuan mengatakan, laga ini bakal menegangkan baginya. Dia sadar publik Medan menaruh harapan besar kepada para pemain.

“Kalau saya pribadi di pertandingan penentuan ini, merasa tegang. Soalnya, ini pertandingan penentuan lolos Liga 1,” ujar Frets.

Pemain yang sudah mencetak lima gol untuk PSMS ini berharap bisa kembali mencetak gol. Terakhir, dia turut menjebol gawang Martapura FC di babak delapan besar.

“Kami harus fokus biar mainnya bagus. Ya kalau ditanya pastinya saya ingi cetak gol . Yang terpenting PSMS lolos ke Liga 1,” tambahnya.

Frets siap bereuni dengan rekan-rekannya asal Ternate di PSIS. Mereka adalah Rival Lastori (sayap kanan), Rud Gulid (gelandang) dan Safrudin Tahar (bek kanan). Meskipun mereka sudah pernah bereuni di 16 besar.

Frets sendiri mengaku persiapan PSMS sejauh ini tidak ada kendala. Tim juga sudah berada di Bandung untuk persiapan semifinal.

Lain halnya dengan I Made Wirahadi, striker haus gol ini justru merasa tak terbebani atau cemas jelang laga semifinal nanti.

“Perasaan cemas nggak ada sama sekali. Kita tetap optimis dengan persiapan skuat kita saat ini. Semoga aja kita bisa final,” tambah pemain berstatus pinjaman dari Bali United.

Sementara itu sang rival, PSIS memanfaatkan waktu untuk recovery. Klub berjuluk Mahesa Jenar itu tidak melakukan latihan rutin seperti biasa. Hanya senam pagi untuk menjaga kebugaran pemainnya.

”Tenaga kami terkuras habis saat lawan PSPS Riau. Jadi, hari ini (kemarin, Red) istirahat dulu,” ungkap Pelatih PSIS Subangkit.

PSIS baru akan menggelar latihan hari ini. ”Masih cari lapangan. Semoga segera dapat agar kami bisa latihan strategi,” paparnya. (ham/don)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Suporter: Bagi Kami PSPS Sudah Juara


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler