jpnn.com, BALIKPAPAN - Kepala Disdikbud Balikpapan Muhaimin mengatakan pihaknya akan meningkatkan kualitas guru Sekolah Dasar (SD) maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP)/sederajat dengan menggelar Uji Kompetensi Guru (UKG).
Jika pada UKG sebelumnya banyak yang menunjukkan hasil kurang memuaskan, maka diharapkan ada peningkatan.
BACA JUGA: Proyek Kilang Pertamina Bakal Kerek Perekonomian Warga
"Diharapkan dalam UKG yang selama ini nilainya masih 6 bisa naik menjadi 8,5. Semoga bisa tercapai. Biasanya UKG dibiayai oleh pemerintah dan terbatas, maka tahun ini akan sharing anggaran dengan kementerian," jelas Muhaimin.
Selama ini para guru yang bisa mengikuti UKG terbatas dan tidak banyak. Namun dengan dilakukannya sharing anggaran antara kementerian dan Pemerintah Kota Balikpapan, diharapkan lebih banyak guru-guru yang bisa melaksanakan UKG.
BACA JUGA: Pertumbuhan UMKM Meleset dari Target
"Kalau sudah melaksanakan UKG maka bagus, paling tidak mendapatkan tunjangan sertifikasi. Dengan begitu, jika mendapatkan sertifikasi kemampuannya meningkat, kesejahteraan juga meningkat," lanjut Muhaimin.
Ini yang diharapkan bisa menjadi pemacu agar semangat para guru makin meningkat untuk mengajar. Terlebih, tidak lama lagi juga akan ada penambahan tenaga guru dari hasil tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Sebanyak 129 guru akan ditambahkan dari hasil seleksi beberapa waktu lalu.
BACA JUGA: Sopir Minibus Ngantuk, Braaakkk, Kecelakaan Maut
"Tahun ini ada penambahan CPNS 129 orang yang sekarang sedang berproses di BKD. Nanti akan ada sebanyak 93 guru yang mengajar di Sekolah Dasar dan 34 guru Sekolah Menengah Pertama, selain itu sisanya K2," pungkasnya. (cha/kpnn/rsh)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rois Nongkrong di Pinggir Jalan, Gerak-geriknya Mencurigakan
Redaktur & Reporter : Soetomo