Genjot Pariwisata Indonesia-Tunisia, Gus Mis Temui Menteri Muiz Bilhusain

Kamis, 15 September 2022 – 01:00 WIB
Duta Besar RI untuk Tunisia Zuhairi Misrawi menemui Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tunisia Muhammad Muiz Bilhusain di Tunis pada Selasa (13/9). Foto: Dokpri

jpnn.com, TUNIS - Duta Besar RI untuk Tunisia Zuhairi Misrawi berupaya memperkuat sektor pariwisata Indonesia dengan negara paling utara di Afrika itu.

Pria yang akrab disapa Gus Mis itu sampai menemui Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tunisia Muhammad Muiz Bilhusain pada Selasa (13/9).

BACA JUGA: Gus Mis Jajaki Kerja Sama Kelautan dan Perikanan dengan Tunisia

Pada kesempatan itu, kader PDI Perjuangan itu membahas kemungkinan kerja sama pariwisata dan ekonomi kreatif antara Indonesia-Tunisia.

"Bali menjadi tujuan wisata warga Tunisia, di samping Jakarta, Baubau, Borobudor, Lombok dan beberapa destinasi lainnya. Kami juga siap membantu dan memfasilitasi warga Indonesia menikmati indahnya Tunisia," kata Gus Mis dalam siaran pers, Rabu (14/9).

BACA JUGA: Gus Mis Sebut Visi NU Ingin Membangun Persatuan dan Persaudaraan Dunia

Dia menerangkan warga Indonesia sebenarnya bisa menikmati indahnya Tunisia.

Karena itu, penting tukar menukar pengalaman dalam pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

BACA JUGA: Di Jaringan Televisi Terbesar Tunisia, Gus Mis Jelaskan Filosofi Kemerdekaan RI

"Kami juga siap membantu dan memfasilitasi warga Indonesia menikmati indahnya Tunisia. Namun, perlu kiranya ada tukar-menukar pengalaman dan pengetahuan dalam sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, mengingat pula hubungan diplomasi yang luar biasa di antara kedua negara sejak tahun 50-an hingga sekarang ini", kata dia.

Cendikiawan NU itu juga menyampaikan selamat kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tunisia, atas peningkatan wisatawan asing selama musim panas ini.

Jumlah wisatawan asing di Tunisia mencapai empat juta orang.

"Ini pencapaian yang luar biasa. Tunisia dikenal sebagai salah satu destinasi wisata di kawasan Timur-Tengah dan Afrika Utara, karena mempunyai pantai yang indah, gurun pasir yang eksotis, peradaban masa lalu yang adiluhung, dan wisata spiritual yang bersejarah. Sebab itu, perlu kiranya ada kerja sama yang lebih kongkret untuk meningkatkan dan mengembangkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di kedua negara," jelas dia. (tan/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gus Mis Promosikan Budaya Nusantara Lewat Media Terbesar di Tunisia


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler