jpnn.com - SOLO - Sekitar 1000 warga Solo yang tergabung dalam Posko Canter Rakyat Jokowi For Presiden akan melakukan aksi long march dari Jl MT Haryono sampai dengan Jl Slamet Riyadi, Solo, Jawa Tengah.
Aksi ini sebagai bentuk dukungan kepada Joko Widodo sebagai calon presiden dari PDI Perjuangan. Agus Widiarto koordinator aksi mengatakan, ini juga sebagai bentuk dukungan kepada Ryamizard Ryacudu sebagai pendamping mantan Walikota Solo ini.
BACA JUGA: Walikota Perempuan Ini Diminta Blusukan Malam Hari
"Kami meminta kepada Ibu Ketua Umum, Megawati Seokarnoputri untuk segera mengumumkan Bapak Ryamizard sebagai pendamping pak Jokowi," kata Agus saat dihubungi wartawan, sebelum memulai aksi, Rabu (7/5).
Perlu diketahui, Agus ini adalah aktivis PDI dan menjadi korban dalam tergedi penyerbuan kantor PDI pada 27 Juli 1996.
BACA JUGA: Verifikasi Belum Kelar, Delapan Honorer K2 Mengundurkan Diri
Dengan menggunakan Reog dan Barongsai terbesar di Indonesia, aksi akan dimulai pukul 15.00 sd 17.00. Kata Agus, massa ini terdiri dari lintas partai, agama dan relawan masyarakat Solo pendukung Jokowi.
"Kami meminta Ibu Mega yakin seratus persen untuk Menduetkan Jokowi dengan Ryamizard Ryacudu. Karena, Ryamizard adalah Tokoh Militer Non Partisan dan memiliki integritas yang tinggi terhadap NKRI," kata Agus.
BACA JUGA: Keppres Pemakzulan Bupati Karo Belum Juga Terbit
Tidak hanya itu, Ryamizard juga bebas dari kepentingan kelompok manapun dan mantan KASAD ini diyakini sebagai tokoh yang mampu menjaga martabat dan kedaulatan Bangsa Indonesia. "Jika Jokowi didampingi oleh Ryamizard, akan mudah mengalahkan capres-capres lain. Bahkan, bisa juara di putaran pertama," tegasnya.
Dikabarkan sebelumnya, PDI Perjuangan akan mengumumkan siapa pendamping Jokowi pada hari Jumat (9/5). Beredar beberapa nama yang akan digadang-gadang, yaitu Jusuf Kalla, Mahfud MD dan calon terkuat Ryamizard Ryacudu. (jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... BRT Medan-Binjai-DS-Karo Awal 2015
Redaktur : Tim Redaksi