Giliran Bos Preman Diincar Polisi

Rabu, 12 November 2008 – 14:32 WIB
JAKARTA – Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Mabes Polri Komjen Pol Susno Duadji tampaknya sangat serius membasmi premanismeKarenanya, disetiap kesempatan, mantan Kapolda Jawa Barat itu selalu ditanya wartawan seputar pemberantasan premanisme

BACA JUGA: Diserahkan, Ryan Banyak Senyum

Kemarin (12/11), dari mulutnya muncul lagi hal baru seputar masalah tersebut
Setelah menganggap sukses menjalankan operasi nyikat preman jalanan, dia kini mencanangkan akan menyikat bosnya para preman, alias preman berdasi.

Susno Duaji mengevaluasi, sejak operasi tanggal 2 November 2008, ada lebih dari 3700 preman yang sudah ditangkap

BACA JUGA: Sarjan Mulai Seret Komisi IV DPR

Dari jumlah itu, lebih 360 preman ditahan
Ada kemungkinan dari jumlah itu diantaranya merupakan bosnya preman atau preman berdasi

BACA JUGA: Muhaimin Tunggu Persetujuan Lima Kyai

Kalau ternyata semuanya hanyalah anak buah, artinya bosnya belum tertangkapKarenanya, operasi berikutnya akan difokuskan ke bosnya preman tersebut.

Susno menjanjikan, pihaknya tidak akan melakukan tebang pilih“Siapa saja akan kita tindak, apakah dia berdasi atau tidak berdasiJika ada keterlibatan preman berdasi, maka yang berdasi akan kena juga,” ujar Susno Duadji usai pelantikan kenaikan pangkat dirinya di Jakarta, kemarinKini, dipundaknya bertengger tiga bintang.

Lebih lanjut dia menjelaskan, hasil evaluasi sementara operasi pemberantasan preman bisa berjalan baik karena mendapat dukungan dari masyarakat luasCall center yang disediakan kebanjiran pengaduan dari masyarakat mengenai adanya tindak premanismeMabes Polri juga mendapat laporan dari Polda-Polda mengenai besarnya dukungan masyarakat itu

Bahkan, banyak usulan dari masyarakat agar operasi pemberantasan preman ini dilakukan di seluruh polda, tidak hanya sebatas di 5 daerah yakni Polda Metro Jaya Jakarta, Polda Jawa Tengah, Polda DIY, Polda Sumut, dan Polda Jawa TimurDisebutkan pula, target operasi preman berdasi juga didasarkan dari pengaduan masyarakat“Respon masyarakat cukup bagusBahkan masyarakat juga melaporkan aksi preman berdasi yang merupakan bosnya para preman jalanan itu,” ucapnya.

Disinggung apakah bosnya para preman itu merupakan pimpinan ormas, Susno hanya menjawab bahwa pihaknya tidak mengkaitkan operasi premanisme dengan sebuah organisasiYang jelas, katanya, siapa pun yang melakukan premanisme, akan ditindak tegasArtinya, yang ditindak adalah person-person, bukan organisasinya.Dalam kesempatan yang sama, Susno kembali menegaskan, tidak akan mentolerir anggota polisi ataupun aparat dari kesatuan lain yang menjadi beking preman“Kita juga akan menindak preman-preman berseragam,” cetusnya.

Seperti diketahui, dalam rangka menyukseskan operasi operasi street crime atau kejahatan jalanan itu, Mabes Polri menyediakan 19 call center agar pengaduan masyarakat bisa cepat direspon polisiSebagian besar call center berada di sejumlah Polres yang berada di wilayah lima Polda yang disebutkan di atas.(sam/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hari Sabarno Sudah Lama Kenal Daud


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler