Golkar Bangkit atau Makin Terpuruk?

Selasa, 31 Mei 2016 – 09:45 WIB
Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Kepengurusan DPP Partai Golkar masa bakti 2016-2019 di bawah pimpinan Setya Novanto telah terbentuk. Sejumlah nama bermasalah masuk sebagai pengurus.

Profesor riset politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro mengatakan, dengan komposisi saat ini, masa depan Partai Golkar sepenuhnya diserahkan pada internal partai. 

BACA JUGA: PPP Bersih-bersih Loyalis Djan di DPR?

Siti menilai kepengurusan saat ini merupakan prakondisi, apakah Golkar akan bangkit, atau semakin terpuruk di pemilu 2019 nanti.

”Ibarat pesawat mau take off, kan harus kencang, pacuan landasan disediakan sedemikian rupa. Nah saat ini biar Golkar menilai, apakah pra kondisinya mulus atau jalannya geronjal,” kata Siti.

BACA JUGA: Mantan Caketum Ini Malas Bahas Struktur DPP Golkar

Siti mengingatkan, dalam membangun partai, seharusnya tidak hanya untuk konsumsi internal. Partai akan langsung bersentuhan dengan rakyat. Nah, membangun dukungan  rakyat harus dengan meyakinkan mereka melalui kepengurusan yang serius. ”Tidak mungkin dukungan bim salabim didapat,” ujarnya.

Karena itulah, bola saat ini berada di tangan Golkar. Identitas kepengurusan akselerasi kerja tentu menjadi tantangan tersendiri. Apalagi, Novanto dalam Munaslub memiliki program 100 hari kerja untuk mewujudkan rekonsiliasi Partai Golkar. 
”Sekarang momentumnya mau ditendang tinggi atau rendah, kalau ada yang kurang, ya pasti tidak lancar,” tandasnya. (bay/sam/jpnn)

BACA JUGA: Baru Melangkah, Setnov Sudah Salah

BACA ARTIKEL LAINNYA... Inilah Nama-nama Bermasalah di Kepengurusan DPP Partai Golkar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler