BEIJING - Partai Golkar terus bersiap diri jika pada Pemilu 2014 nanti muncul sebagai the rulling partyMeski pemilu masih tiga tahun lagi, kerjasama dengan partai-partai negara sahabat juga terus dibina untuk mendukung kebijakan luar negeri kalau benar akhirnya berkuasa kembali nantinya
BACA JUGA: Batasi Kutu Loncat, PAN Usul Aturan Pilkada Diperketat
Kemarin, dipimpin Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie, rombongan petinggi partai beringin itu melakukan rangkaian pertemuan dengan sejumlah petinggi Partai Komunis Tiongkok (PKT)
BACA JUGA: PKB Tak Risau Ditinggal Ormas Mubaligh
Dia lantas mengungkapkan, pada 2008, kedua partai sebenarnya telah membangun sebuah MoU (memorandum of understanding)
BACA JUGA: Pengunduran Diri Arifinto Masih Sebatas Omongan
Salah satunya, Ical berharap, dari pembicaraan nantinya bisa muncul semacam program pertukaran kader untuk saling belajarSebab, meski secara ideologi kedua partai sangat berbeda, namun tata kelola sebagai sesama partai modern tetap bisa saling memelajari"Kalau disetujui, misalnya, dilakukan pertukarang 10 kader untuk masing-masing partai," ujar mantan menkokesra tersebut.
Menurut dia, terus membina hubungan baik dengan PKT menjadi sangat penting, karena negara berpenduduk terbesar di dunia itu kini telah tumbuh pesat
Republik Rakyat Tiongkok (RRT) telah menjadi salah satu negara yang sangat diperhitungkan duniaTerutama, di bidang industri dan ekonomi"Dan, PKT menjadi penopang utamanya," tandasnya
Karenanya, dirinya berharap, kerjasama kedua partai juga akan bisa berimplikasi masalah strategis kedua bangsa lainnya"Tentu juga akan kami singgung soal kerjasama yang lebih baik dalam hal investasi, perdagangan, dan sebagainyaIntinya, adanya peluang kerjasama yang lebih baik dan menguntungkan kedua bangsa," papar Ical.
Kemarin, rangkaian kunjungan diawali dengan singgah terlebih dulu di pusat komunitas Islam atau Komunitas Jalan Sapi (Niu Jie)Selanjutnya, rombongan bertemu dengan Wakil Menteri Departemen Organisasi PKT Huang Qin FengDari sana, mereka bertolak ke Sekolah Pusat PKT, yang kemudian diakhiri dengan mengunjungi biro luar negeri PKT.
Pada kesempatan itu, Ical didampingi oleh para petinggi Golkar, di antaranya Wakil Ketua Umum Theo LSambuaga, Bendaha Umum Setya Novanto, Agus Gumiwang Kartasasmita, Iris Indira Murti, Happy Bone Zulkarnaen, dan Rizal MallarangengRencananya, hari ini, mereka juga diagendakan bertemu Wakil Presiden Tiongkok Xi
JinpingSalah satu tokoh penting di PKT itu sekaligus merupakan calon kuat presiden Tiongkok untuk pergantian kepemimpinan dalam waktu dekat(dyn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hanya Gugat Marzuki, Dinilai Aneh
Redaktur : Tim Redaksi