Golkar Harus Ambil Langkah Kuda

Ical Diminta Legowo, Priyo Cawapres

Jumat, 16 Mei 2014 – 17:58 WIB

jpnn.com - JAKARTA -- Partai Golkar sampai saat ini belum menentukan pelabuhan koalisinya dalam pemilihan presiden 2014 ini.

Ketua Forum Indonesia Maju Dicky Andika menjelaskan, mau tidak mau PG harus ambil langkah konkrit menurunkan grade untuk mengajukan calon wakil presiden.

BACA JUGA: Ini Alasan SBY Belum Pede Usung Capres Sendiri

"Mau tidak mau sebagai negarawan, Ical harus legowo mengajukan kadernya," kata Dicky dalam diskusi bertajuk "Kemana Golkar akan Berlabuh", Jumat (16/5), di Jakarta.

Menurut Dicky, harusnya Ical mencontoh Megawati Soekarnoputri yang sekarang berani menyodorkan kadernya, Joko Widodo menjadi capres. Karenanya, ia mempertanyakan mengapa Ical tidak mengajukan kader lain, dan bukan ketua umum yang maju.

BACA JUGA: Dahlan Menang Konvensi, SBY Belum Putuskan Arah Koalisi

"Maka itu kami menilai Partai Golkar harus mengambil langkah kuda yakni melompat jauh sehingga bisa bisa maju dalam percaturan politik kita," katanya.

Menurutnya, setidaknya ada enam nama yang santer disebut-sebut diajukan Ormas di PG. Seperti Akbar Tanjung, Jusuf Kalla, Luhut Panjaitan, Agung Laksono dan Priyo Budi Santoso.

BACA JUGA: Dahlan Iskan Minta Maaf ke Partai Demokrat

"Priyo mengapa tidak kita majukan saja, kita dorong," kata Dicky.

Dia menilai Priyo merupakan sosok yang bisa mengakomodir komunikasi politik di DPR. Selain itu Priyo juga bisa merangkul kader dari partai politik lain. "Kenapa tidak dimajukan kader muda untuk maju menghadapi pilpres kali ini," ungkap Donny.

Karenanya, dia menegaskan, kalau Ical harus legowo maka kader muda harus diajukan. "Yang menonjol kader muda adalah Priyo Budi. Kami menawarkan Priyo Budi sebagai capres muda," kata Dicky. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Juara Konvensi Demokrat, Dahlan Tetap Pakai Akal Sehat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler