Golkar: Jokowi Populis tapi tak Menjamin Produktivitas

Jumat, 14 Maret 2014 – 19:50 WIB

JAKARTA - Ketua Badan Koordinasi Pemenangan Pemilu (BKPP) DPP Partai Golkar, Idrus Marham mengatakan sejak awal Ketua Umum Golkar Aburizal Bakri atau Ical yang sudah resmi dicapreskan partainya telah menyatakan siap bersaing dengan siapapun. Termasuk kata di Jokowi yang sudah ditetapkan sebagai Capres PDI Perjuangan.

Bahkan, kata Sekjen DPP Golkar itu, Ical sudah memberikan penjelasan luar biasa, bahwa siapapun yang mereka hadapi, semakin berkualitas calon, maka persaingan hingga hasilnya juga akan berkualitas.

BACA JUGA: TPPU Wawan, KPK Sita Mobil Innova

"Jadi bagi kita tidak ada masalah (Jokowi dicapreskan), itu justeru akan menuntut kita lebih kreatif, bagaimana pendekatan politik kita pada rakyat hingga masyarakat menentukan pilihannya ke Golkar," kata Idrus Marham di DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (14/3).

Idrus mengatakan bahwa pencapresan Jokowi oleh PDIP hanya lantaran mantan Walikota Solo itu populis. Namun, ia menilai popularitas Jokowi belum tentu menjamin produktifitasnya.

BACA JUGA: Mendagri: Nyapres, Jokowi tak Harus Mundur jadi Gubernur

"Menurut Partai Golkar, masa depan Indonesia terletak pada persaingan profesionalitas dan populis. Golkar masuk ke profesionalitas. Kalau (Jokowi) populis, belum menjamin adanya produktivitas," tandasnya.(fat/jpnn)

BACA JUGA: PKB Belum Tergoda Jokowi

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anggap Hary Tanoe Lebih Berpengaruh Dibanding Jokowi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler