jpnn.com - JAKARTA - Partai Golkar berambisi memenangkan pertarungan pada Pemilu 2019 mendatang. Untuk mewujudkan ambisi tersebut, seluruh kader partai beringin diminta bekerja keras dan memelihara persatuan.
”Untuk memenangkan momentum politik, prasyarat utamanya adalah internal Partai Golkar harus solid dan kemudian tampil sebagai pelopor pembangunan bangsa. Khususnya memperjuangkan nasib rakyat,” ungkap Setya Novanto, Ketua Umum Partai Golkar di DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Nely Murni, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (19/8).
BACA JUGA: PDIP dan PKB Deklarasikan Koalisi
Saat ini, lanjut Novanto, bangsa Indonesia harus menghadapi berbagai tantangan yang cukup berat dan kompleks. Semisal, kesenjangan sosial ekonomi, pemerataan pembangunan, konflik sosial, narkoba dan dalam konteks global bangsa ini menghadapi masalah lemahnya daya saing bangsa.
”Partai Golkar harus mampu secara konsisten berperan sebagai pelopor pembangunan bangsa. Sesuai dengan doktrin kekaryaan, Partai Golkar harus mampu berikhtiar dalam pembangunan untuk mensejahterakan rakyat,” kata Setya Novanto seperti diberitakan Indopos (Jawa Pos Group) hari ini (20/8).
BACA JUGA: Ditjen Polpum Sudah Petakan Potensi Konflik Pilkada, Hasilnya...
Setnov juga mengingatkan kembali sikap politik Golkar yang mendukung pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Artinya, Golkar konsisten untuk mengawal seluruh program pembangunan yang dipaparkan Presiden Jokowi dalam Pidato Kenegaraan pada 16 Agustus 2016.
Saat itu, kata Novanto, Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa Indonesia harus bangkit dan bersama-sama menitikberatkan pembangunan pada sikap produktif dan menghindari sikap konsumtif. Jokowi, kata dia, juga menegaskan bahwa titik berat pembangunan tidak hanya bersifat Jawasentris, tapi membangun dalam perspektif Indonesia sentris.
BACA JUGA: Desak Ada Aturan Bank Buka Data Penyumbang Dana Kampanye
Ketimpangan sosial yang diakibatkan oleh globalisasi, sambung Novanto yang mengulang ucapan Jokowi, diharapkan dapat diminimalisir dengan pembangunan yang merata hingga ke daerah-daerah.
Di samping itu, Presiden Jokowi juga menetapkan pembangunan infrastruktur sosial sangat penting untuk menjaga juga penting untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM). ”Program-program seperti inilah yang Golkar dukung sepenuhnya untuk kemajuan rakyat dan bangsa Indonesia,” imbuh Novanto.
Terpisah politisi PDIP, Syukur Nababan menyatakan, suara PDIP takkan tergerus oleh Golkar. Jadi, dengan kata lain PDIP takkan kalah oleh Golkar di pemilu 2019 mendatang. ”PDIP suaranya sudah bulat dan memiliki struktur partai hingga ke tingkat RT/RW alias anak ranting,” kata anggota Komisi V DPR RI itu kepada wartawan, kemarin.
Dia menuding, memenangkan Golkar pada pemilu 2019 mendatang itu adalah sekedar ambisi Novanto selaku ketua umum. ”Lihat saja nanti faktanya, apakah benar Golkar menang?” tuntasnya. (aen)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Terbongkar! PDIP Ajukan 4 Calon, Inilah Nama-namanya
Redaktur : Tim Redaksi