Good News, Bea Cukai Pasuruan Dapat Apresiasi Atas Komitmen Membangun Zona Integritas

Jumat, 21 Mei 2021 – 18:01 WIB
Bea Cukai Pasuruan mendapat apresiasi atas komitmen mengembangkan zona integritas menuju kantor berpredikat wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM). Foto: Bea Cukai.

jpnn.com, PASURUAN - Komitmen Bea Cukai Pasuruan membangun dan mengembangkan zona integritas menuju kantor berpredikat wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM) mendapatkan dukungan dari para stakeholders.

Salah satu apresiasi diberikan oleh PT Cheil Jedang Indonesia Pasuruan, perusahaan penerima fasilitas Kawasan Berikat di bawah pengawasan dan pelayanan Bea Cukai Pasuruan.

BACA JUGA: Bea Cukai Mataram Canangkan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi

PT Cheil Jelang Indonesia diwakili Direktur Utama Administrasi Lee Ki Cheon mengunjungi Bea Cukai Pasuruan 26 April 2021 guna menyampaikan apresiasi dan dukungan.

“Perwakilan perusahaan menyerahkan sertifikat apresiasi sebagai dukungan secara langsung atas upaya Bea Cukai Pasuruan untuk meraih predikat WBBM,” kata Kepala Kantor Bea Cukai Pasuruan Hannan Budiharto, Jumat (21/5).

BACA JUGA: Sejumlah Oknum ASN Diamankan Polda Sumut, Diduga Terkait Pejualan Vaksin Covid-19 Ilegal

Menurut dia, pimpinan perusahaan tersebut juga menyampaikan apresiasi atas berbagai layanan kepabeanan dan asistensi yang telah diberikan Bea Cukai Pasuruan.

“Kami menganggap penghargaan tersebut turut menjadi salah satu bukti nyata kepuasan pengguna jasa terhadap Bea Cukai Pasuruan,” katanya.

BACA JUGA: Dikejar Petugas Gabungan Bea Cukai-BNN, Mobil Bawa Narkoba Masuk ke Jurang, Sopir Kabur ke Hutan

Hannan menjelaskan pihaknya pun tidak henti-hentinya memberikan arahan dan mengobarkan semangat seluruh anggota Bea Cukai Pasuruan.

“Supaya mereka senantiasa memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pengguna jasa sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” katanya.

Dia menjelaskan WBBM adalah predikat yang diberikan kepada suatu unit kerja yang memenuhi sebagian besar manajemen perubahan, penataan tata laksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan pengawasan, penguatan akuntabilitas kinerja, dan penguatan kualitas pelayanan publik.

Dia berharap melalui pembangunan zona integritas ini unit kerja yang telah mendapat predikat WBK/WBBM, dapat menjadi pilot project dan benchmark untuk unit kerja lainnya.

Sehingga seluruh unit kerja tersebut diberikan kebebasan untuk bekerja dengan benar sesuai dengan ketentuan perundangan-undangan.

“Selain itu, unit kerja berpredikat WBK/WBBM merupakan outcome dari upaya pencegahan korupsi yang dilaksanakan secara konkret di dalam lingkup zona integritas,” pungkas Hannan. (*/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler