jpnn.com, SIDOARJO - PC GP Ansor Sidoarjo, sayap organisasi Nahdlatul Ulama (NU) mendirikan posko Ramadan untuk menjaga keamanan.
Posko tersebut tersebar di 18 kecamatan. Totalnya 24 posko. Yang terbanyak berada di Kecamatan Gedangan.
BACA JUGA: Cegah Terorisme, Jokowi Minta Dua Cara Ini Dipadukan
Jumlahnya sembilan posko. Disusul Sukodono enam posko. Ketua GP Ansor Sidoarjo Rizza Ali Faizin menuturkan, seluruh PAC GP Ansor Sidoarjo sudah mendirikan posko Ramadan.
Lokasinya berada di tempat-tempat strategis. "Di pinggir jalan, depan masjid, dan dekat balai desa," ucapnya kemarin (22/5).
BACA JUGA: Zulkifli Hasan: Ayo Kembali ke Nilai Luhur Bangsa
Berbeda dari tahun sebelumnya. Fungsi posko Ramadan kali ini tidak hanya memberikan bantuan kepada warga.
Misalnya, membagikan makanan atau takjil gratis kepada warga menjelang buka puasa.
BACA JUGA: Harkitnas Harus jadi Momen Kebersamaan Melawan Terorisme
Namun, anggota GP Ansor juga turut menjaga keamanan wilayah. "Kami membantu tugas pihak keamanan," jelasnya.
Rizza mengatakan, tugas tambahan itu harus diemban seluruh anggota.
Kondisi keamanan Sidoarjo yang penuh teror menjadi penyebabnya. "Bulan puasa bulan ibadah. Jangan dikotori dengan ancaman," ujarnya.
Satu posko berisi 20 hingga 30 anggota GP Ansor. Mereka bergiliran menjaga posko tersebut.
"Kami buka 24 jam," katanya. Alumnus Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya itu menambahkan, posko Ramadan bakal berlangsung satu bulan penuh.
Dia berharap posko tersebut bisa membantu warga. (aph/c6/ai/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Momen Harkitnas, DPR Yakin Polri-TNI Mampu Menumpas Teroris
Redaktur & Reporter : Natalia