jpnn.com, JAKARTA - Direktur Marketing Grab Indonesia Mediko Azwar menyatakan bahwa pihaknya telah memecat driver GrabBike bernama Chairullah. Pemecatan itu menyusul langkah kepolisian menangkap Chairullah yang menjadi tersangka pemerkosaan terhadap siswi yang hendak praktik kerja lapangan atau magang.
Menurut Azwar, Grab Indonesia tidak akan memberikan toleransi kepada para mitra pengemudi yang melakukan tindak kejahatan. "Kami telah memutus kemitraan dengan mitra pengemudi itu," ujarnya melalui siaran pers, Kamis (7/9).
BACA JUGA: Ya Ampun, Driver GrabBike Cabuli ABG Magang
Azwar menambahkan, prioritas Grab Indonesia saat ini adalah memberikan dukungan kepada korban ataupun keluarganya. Selain itu, Grab Indonesia juga akan kooperatif dengan kepolisian.
"Prioritas kami saat ini adalah memberikan dukungan penuh dan bantuan yang dibutuhkan oleh penumpang dan keluarganya, serta bekerja sama dengan kepolisian dan pihak-pihak terkait lainnya," tegasnya.
BACA JUGA: Dua Guru Ngaji Cabuli Tujuh Murid
Selain itu, Grab Indonesia juga meminta maaf atas insiden itu. Sebab, peristiwa yang tak diinginkan itu telah merugikan para pengguna layanan Grab ataupun masyarakat umum.
Azwar menegaskan, Grab berkomitmen untuk memprioritaskan keselamatan penumpang dan mitra pengemudi. "Kami berkomitmen untuk terus berinvestasi dalam proses seleksi dan pelatihan mitra pengemudi, serta inisiatif-inisiatif keselamatan lainnya," tambah dia.
BACA JUGA: Warga Mengamuk, Rumah Dukun Cabul Itu Diobrak-abrik Warga
Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Timur menciduk Chairullah dini hari tadi. Pasalnya, Chairullah mencabuli siswi berinisial DS (17) yang tinggal di Tebet, Jakarta Selatan.
Chairullah yang mestinya mengantar DS selaku pengguna layanan GrabBike ke wilayah jakarta pusat, justru membawanya ke sebuah indekos di Jalan Slamet Riyadi IV, Matraman, Jakarta Timur. Chairullah membuat DS tak sadarkan diri dan mencabulinya.(elf/JPC)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Alamak! Suhu Cabul Itu Ditangkap Bersama Dua Perempuan di Hotel
Redaktur & Reporter : Antoni